Rabu, 08 November 2017

Viral Video Mobil WNA Dikerumuni Ojol Dekat Kokas, Ini Faktanya

Video Warga Negara Asing (WNA) yang sedang mengemudi mobil dikerumuni oleh driver ojek online di dekat Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, viral di media sosial. Ada tiga video yang ramai dibagikan oleh netizen mengenai kejadian tersebut. BESTPROFIT

Dalam video pertama yang berdurasi 2 menit 14 detik itu, sejumlah driver ojek online tampak mengerumuni mobil dan memintanya berhenti. Sesekali terdengar teriakan dari pengemudi ojek online ke penumpang yang ada di mobil.
Di dalam mobil, tampak ada tiga orang penumpang. Seorang pria yang mengenakan jas terlihat mengemudikan mobil tersebut.

Ada juga seorang perempuan yang berada di samping pengemudi mobil. Selain itu, seorang penumpang terlihat duduk di kursi belakang.

Meski dikepung oleh pengemudi ojek online, mobil toyota Harrier B-2291-HT yang dikemudikan oleh WNA tersebut mencoba terus melaju. Driver ojek online pun mengetuk-ngetuk mobil agar pengemudinya berhenti dan keluar.
Sementara itu, perempuan yang berada di mobil juga tampak marah-marah ke arah kerumunan ojek online. Pengemudi mobil dan seorang polisi mencoba menenangkan situasi.

Saat dimintai konfirmasi, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, Sabtu (11/11). Lokasi kejadian tepatnya berada di Jalan Casablanca, Tebet, Jakarta Selatan.

"Kecelakaan Lalu Lintas tersebut terjadi pada Sabtu 11 November 2017," kata Halim, Selasa (14/11/2017).

Halim menerangkan kejadian bermula saat kendaraan yang dikemudikan oleh WNA tersebut menyerempet mobil Xenia B-1358-KII yang dikemudikan oleh Sudin. Namun, WNA tersebut terus melaju hingga akhirnya dikepung oleh sekumpulan ojek online di dekat Kota Kasablanka.

"(Pengemudi) dikejar massa ojek online dan tertangkap di depan Kota Kasablanka," terangnya. 

Selasa, 07 November 2017

Pemuda dan Internet untuk Kebaikan


PT BESTPROFIT - Sekilas tak ada yang membedakan Melisa Prita (20) dari anak muda pada umumnya. Melisa adalah seorang mahasiswi sebuah universitas swasta di Bandung yang juga bekerja sebagai driver ojek online untuk mencari penghasilan tambahan. 

Kisah Melisa menjadi istimewa ketika Ia bertemu Disa, seorang anak perempuan berusia 12 tahun yang menderita Osteosarcoma atau sejenis kanker tulang. BESTPROFIT

Senin, 06 November 2017

Kesaksian petugas bandara, orang pertama kali pergoki Iwa K bawa ganja

PT BESTPROFIT - Pengadilan Negeri Tangerang kembali menggelar sidang kepemilikan narkotika dengan terdakwa rapper Iwa Kusuma alias Iwa K. Persidangan mendengarkan kesaksian M Suryadi, petugas bandara International Soekarno-Hatta, orang yang pertama kali memergoki Iwa mengantongi ganja.

Jumat, 03 November 2017

Sandiaga akan berdayakan pegawai Alexis bekerja di hotel syariah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan menggandeng Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta untuk menampung pegawai-pegawai Hotel Alexis yang dirumahkan untuk mendapatkan pekerjaan baru. BESTPROFIT

Sandi menjelaskan, organisasi MES ini nantinya akan memberikan pelatihan-pelatihan kepada pegawai Hotel Alexis sebelum disalurkan di hotel-hotel Syariah. BEST PROFIT

"MES sudah bersedia bersama Pemprov nanti menjadi pendamping untuk konsultasi dan advokasinya. Akan di-retrain dan akan disalurkan kepada seluruh hotel-hotel berbasis syariah yang sedang berkembang," ungkap Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (2/11). PT BESTPROFIT

Kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk mendorong Jakarta menjadi halal tourism dengan memperdayakan pegawai-pegawai Hotel Alexis yang akan pekerjakan di Hotel Syariah. Saat ini di Jakarta terdapat hotel-hotel yang sudah berbasis Syariah salah satunya Hotel Sofyan yang berada di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. PT BESTPROFIT FUTURES

"Mendorong mereka berinisiatif untuk mengkonversi kegiatannya untuk mendukung tourism secara keseluruhan pariwisata, dan kalau misalnya ada yang ingin bergabung sesuatu yang sedang booming sekali karena Halal tourism ini sekarang jadi ikon bukan hanya di Indonesia, tapi di seluruh wilayah Asia," jelas Sandi.

Untuk ini Sandi akan menjemput bola, untuk mendata pekerja-pekerja di Hotel Alexis melalui Dinas Ketenagakerjaan, untuk dilakukan pemberdayaan kepada pegawai-pegawai agar mendapat pekerjaan yang lebih baik.

"Bahwa katanya ada yang dirumahkan, mana, rumahnya di mana, namanya siapa, kita akan datangi khusus, dan kita akan melakukan pendampingan," katanya.

Kamis, 02 November 2017

Amankan laga Persija vs Persib, Polresta Surakarta terjunkan 1600 personel

Laga klasik Persija Jakarta versus Persib Bandung akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Jumat (3/11) pukul 15.00 WIB. Duel dua klub bertetangga yang kerap disebut sebagai El Clasico-nya Indonesia ini sedianya akan digelar di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, namun dibatalkan karena alasan keamanan. BESTPROFIT

Untuk mengamankan pertandingan pekan ke-33 Gojek Traveloka Liga 1 tersebut, Polresta Surakarta akan menerjunkan 1600 personel. Pengamanan juga dibantu dari Polres sekitar Solo dan Polda Jawa Tengah. BEST PROFIT

"Pengamanan Persija vs Persib kita terjunkan 1600 personel. Penonton nanti hanya dari The Jak saja yang diperbolehkan masuk," ujar Wakapolresta Surakarta, AKBP Andy Rifai, kepada merdeka.com, Kamis (2/11). PT BESTPROFIT

Andy menerangkan, untuk mengantisipasi tindakan anarkis, setiap penonton yang masuk tribun akan dilakukan pemeriksaan ketat, sesuai protap. Pihaknya juga menyiapkan pengamanan khusus untuk pemain lawan dengan mobil baracuda. BESTPROFIT FUTURES

"Untuk pengamanan peralatan kita komplit. Protap pemeriksaan penonton saat masuk ke stadion tetap dilaksanakan," jelas Andy.

Ketua Panpel Persija Jakarta, Arif Perdana Kusuma menambahkan, panitia akan mencetak tiket sebanyak 23 ribu lembar. Harga dipatok mulai Rp50 ribu per lembar untuk tribun ekonomi, Rp100 ribu per lembar tribun VIP dan Rp250 ribu per lembar VVIP.

Rabu, 01 November 2017

3 Proyek penuhi kriteria jadi solusi pembangunan berkelanjutan

BESTPROFIT Lembaga internasional yang aktif mengkampanyekan pembangunan berkelanjutan, United Nation Social Development Solution Network (UNSDSN) bekerjasama dengan Yayasan Upaya Damai Indonesia (United in Diversity /UID) kembali memberikan penghargaan UID-UNSDSN Award untuk proyek sosial dan ekonomi yang mampu menjadi solusi bagi pembangunan berkelanjutan. BEST PROFIT
Melalui seleksi yang ketat, tim juri telah memilih 3 proyek yang dinilai memenuhi kriteria untuk mendapat nominasi yaitu, proyek pemberdayaan petani coklat yang dikelola Krakakoa Chocolates, pemberdayaan masyarakat dalam bidang sampah yang dikelola Bintang Sejahtera dan pemberdayaan wanita dalam penggunaan lampu bertenaga matahari (Mothers of Light). BESTPROFIT FUTURES
Dalam keputusan akhir, tim juri memutuskan proyek bank sampah Bintang Sejahtera (waste management) keluar sebagai pemenang dan menerima hadiah berupa uang tunai Rp 300 juta dari sponsor PT Gajah Tunggal Tbk. Penghargaan diberikan bersamaan dengan penyelenggaraan konferensi pariwisata berkelanjutan, International Conference on Sustainable Tourism, di Yogyakarta.
"Melalui proyek ini kita dapat melihat bagaimana tiga finalis UID UNSDSN Award dapat memiliki penerapan langsung untuk pariwisata. Bagaimana proyek pemberdayaan petani kakao bisa menjadi contoh agrowisata, bagaimana sistem pengelolaan limbah bisa bekerjasama dengan pelaku dan komunitas pariwisata, dan bagaimana solusi penerangan matahari sederhana bisa memberdayakan banyak desa wisata dan home stay," kata Menteri Pariwisata, Arief Yahya. PT BESTPROFIT
Tahun 2017 ini adalah tahun ketiga penyelenggaraan UID-UNSDSN Award, setelah sebelumnya pada 2013 dimenangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui proyek Better Road Forward, proyek pembangunan jalan pedesaan dengan menggunakan paving block yang diproduksi masyarakat sekitar. Kemudian pada 2014 dimenangkan oleh komunitas Learning Farm, Cipanas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yaitu pelatihan perkebunan organik untuk pemuda yang kurang beruntung.
Selain melalui UID-UNSDSN Award, Yayasan UID juga telah melakukan berbagai kegiatan untuk mendorong penerapan konsep pembangunan berkelanjutan seperti mengadakan workshop kepemimpinan bagi kalangan generasi muda antara lain menyelenggarakan Youth Action Forum, IDEAS.
Manager for SDSN, Elena Crete mengaku terkesan dengan proyek yang diinisiatif masyarakat seperti yang masuk dalam nominasi UID-UNSDSN Award 2017 ini.
"Sangat menyenangkan bekerja dengan jaringan profesional pembangunan berkelanjutan yang mengesankan guna mendukung tujuan global kita melalui tindakan lokal. Penghargaan UID adalah contoh dampak yang mungkin terjadi saat para ahli dimobilisasi menuju tujuan bersama," kata Elena.

Selasa, 31 Oktober 2017

Sejumlah budaya etnis tampil pada pesta ada pelas tanah dan pesona Kutim 2017

Pelaksanaan Pesta Adat Pelas Tanah (PAPT) dan Pesona Kutai Timur jilid dua tahun 2017 yang dipusatkan di Taman Bersemi, Sangatta Utara dan melibatkan budaya  etnis dan budaya yang ada di Kutim, mendapat sambutan hangat sejumlah paguyuban. Sebab, kegiatan ini memunculkan kreativitas bagi masyarakat untuk bisa menampilkan budayanya masing-masing etnis yang ada di Kutim BESTPROFIT

Tak heran, jika sejumlah paguyuban menampilkan budayanya masing-masing di atas panggung. Selain memberikan hiburan kepada masyarakat, juga menambah wawasan masyarakat Kutim, terutama yang belum mengetahui tentang ragam budaya nusantara yang ada di Kutai Timur. PT BESTPROFIT

“Ini sangat bagus, jadi keberagamaan budaya yang ada justru menjadi perekat bangsa. Kita berbeda namun tetap satu, yakni bangsa Indonesia. Dengan perbedan seperti itu, kita semua harus bisa saling memahami sehingga kerukunan bisa tercipta dengan baik,” kata ketua Ipakarti Kutim Sumarjana.

Pihaknya menampilkan tarian Jawa untuk bisa dilihat masyarakat. Sebelumnya, juga ada seni tari Kuda Lumping yang sudah menasional dan banyak digemari masyarakat. BEST PROFIT

Hal senada juga diutarakan Ketua Umum Himpunan Keluarga Sulawesi Tenggara (HKST) Kabupaten Kutim, Muchktar Pasande. Menurutnya, adanya Pesta Adat ini, masyarakat bisa menampilkan kesenian daerah etnis dari masing-masing daerahnya. Ini merupakan kesempatan baik untuk berbaur dan berkumpul. BESTPROFIT FUTURES

Dalam Pesta Adat Pelas Tanah II dan Pesona Kutim 2017, etnis asal Sulawesi Tenggara menampilkan berbagai kesenian dan tradisi daerah salah satunya adalah tarian khas etnis Kolaka yaitu "Tarian Lari Angi Mutambe Malulo". Tarian ini tampil pada pelaksaan festival budaya nusantara di Taman Bersemi, Sangatta Utara.

"Lari Angi Mutambe Malulo ini merupakan tarian penyambutan kepada tamu kehormatan. Kalau di sini, kita tampilkan sebagai bentuk penghormatan kepada pemimpin, masyarakat dan seluruh paguyuban serta etnis yang ada Kutai Timur terutama kepada Kepala Lembaga Adat Besar Kutai," kata Muchtar.

Dikatakan Muchtar, HKST Kutim merupakan wadah perhimpunan yang membawai empat kabupaten terdapat di Sulawesi Tenggara yakni Kolaka, Muna, Buton dan Kendari. Keempat etnis ini sudah menyebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Kutim.