Kamis, 12 Desember 2019

Harga Minyak Naik Terdorong Pangkas Produksi OPEC

Jakarta, Harga minyak mentah dunia berbalik menguat pada perdagangan Rabu (10/12). Keputusan Organisasi Negara Eksportir Minyak (OPEC) dan sekutunya mengenai penambahan pemangkasan produksi masih memberikan sentimen positif untuk harga komoditas tersebut. Best Profit

Mengutip Antara, harga minyak berjangka Brent naik tipis sebesar US$0,09 per barel ke level US$64,34 per barel. Kemudian, harga minyak WTI menguat US$0,22 per barel menjadi US$59,24 per barel.

OPEC dan sekutunya telah memutuskan untuk mengurangi lebih banyak produksi minyak pada kuartal I 2020 sebesar 500 barel per hari. Alhasil, jika semula kelompok itu hanya memangkas produksi 1,2 juta barel per hari, nantinya bertambah menjadi 1,7 juta barel per hari. Bestprofit


"Para produsen mengumumkan pengurangan produksi pekan lalu, pasar bertahan sedikit," kata Direktur Riset Pasar Tradition Energy Gene McGillian, dikutip Rabu (11/12).

Hanya saja, pasar tetap resah menanti kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Hal itu mempengaruhi permintaan minyak ke depannya.

Para perunding AS dan China saat ini masih berupaya mencapai kesepakatan dagang. Kedua pihak akan berunding pada 15 Desember nanti, ketika tarif baru AS terhadap barang-barang China dimulai.

Diketahui, pemerintah China sebelumnya mengumumkan bahwa pihaknya akan menghapus tarif impor sejumlah barang dari AS. Upaya China dinilai positif dalam pembahasan perundingan perang dagang dengan AS. PT BestProfit

Sebelumnya, harga minyak sempat terkoreksi lantaran ekspor China menurun dalam empat bulan terakhir. Pelemahan ekspor Negeri Tirai Bambu tersebut dipengaruhi oleh perang dagang.

Pihak bea dan cukai China mengumumkan nilai ekspor turun 1,1 persen pada November 2019. Angkanya berbanding terbalik dengan proyeksi sejumlah pihak yang naik 1 persen.

Tercatat, pada perdagangan Senin (9/12), harga minyak berjangka Brent terkoreksi 0,25 persen ke level US$64,25 per barel. Kemudian dan WTI turun 0,24 persen di level US$59,02 per barel. PT BestProfit Futures

Rabu, 11 Desember 2019

Dorong Kemajuan UMKM Jatim, GrabExpress Gelar Pelatihan

Jakarta, Melihat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai salah satu pilar perekonomian Indonesia, Grab menegaskan komitmennya untuk turut memajukan UMKM melalui program #TambahSukses dengan GrabExpress.  Best Profit

Program ini merupakan sarana peningkatan kompetensi pelaku UMKM di Surabaya dan sekitarnya, dengan memberikan pelatihan khusus pemasaran digital dan fotografi. 

Tak hanya itu, GrabExpress juga memperkenalkan lima fitur baru yang diharapkan dapat membantu mendorong bisnis wirausahawan mikro di Jawa Timur, khususnya Surabaya, supaya bisa berjalan dengan cepat, aman, dan mudah.  Bestprofit


Hal tersebut sejalan dengan komitmen 2025 'GrabforGood' untuk memastikan setiap orang dapat menikmati manfaat penuh dari ekonomi digital. 

Head of GrabExpress Indonesia Tyas Widyastuti mengatakan program dari Grab itu merupakan upaya dalam mendorong usaha pelaku UMKM agar semakin tumbuh besar dengan memberikan pembekalan kompetensi kepada para pelaku UMKM. 

Mengingat pertumbuhan e-commerce di Indonesia sangat cepat karena memiliki nilai ekonomi yang bagus. 

"Sejalan dengan misi 2025 'GrabforGood', Grab terus berusaha meningkatkan keterampilan dan menyediakan kesempatan kepada lebih banyak masyarakat Indonesia dalam menyambut masa depan ekonomi digital. Surabaya adalah pintu gerbang perekonomian Jawa Timur, mengingat posisinya yang strategis. Kami yakin perkembangan bisnis dan jangkauan pasar pelaku UMKM di kota ini akan memberikan dampak besar pada kota-kota lain di Jawa Timur," ujar Tyas melalui keterangannya, Surabaya, Kamis (5/12). PT BestProfit

"UMKM juga harus didorong dengan teknologi yang tepat untuk menunjang pertumbuhan tersebut. Ini membuat kami menghadirkan acara #TambahSukses dengan GrabExpress di Surabaya. Harapan kami kombinasi antara kompetensi dan dukungan teknologi Grab, bisa memberikan dampak besar pada perekonomian Surabaya, juga tingkat provinsi dan nasional, sejalan dengan komitmen GrabforGood kami," lanjut Tyas.

Di sisi lain, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur Mas Purnomo Hadi mengapresiasi langkah Grab dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Jawa Timur. 

"Inisiatif Grab ini sejalan dengan Program Pemerintah dalam rangka menjadikan UMKM Jawa Timur yang mandiri dan berdaya saing. Pelatihan pemasaran digital dan fotografi juga sangat membantu meningkatkan kompetensi UMKM yang sangat relevan dengan semangat Revolusi Industri 4.0 sehingga menjadikan UMKM naik kelas," ujar Hadi. PT BestProfit Futures

Selasa, 10 Desember 2019

Komunitas Harley-Davidson Tak Kenal Dirut Garuda

Jakarta, Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra (Ari Ashkara) yang terjerat kasus penyelundupan satu unit Harley-Davidson dalam bentuk terutai disebut tak dikenal oleh kalangan komunitas. Bahkan komunitas menyebut Ari bukan bagian dari pecinta motor gede itu. Best Profit

"Setahu saya tidak. Dirut Garuda tidak main [Harley-Davidson]. Tapi saya tidak tahu apa dia punya Harley atau tidak," kata perwakilan Harley Owners Group (HOG) Indra saat dihubungi melalui telepon, Kamis (5/12).

ndra juga mengaku sempat bertanya kepada beberapa rekannya terkait sosok Ari pada di komunitas Harley.  Bestprofit


"Teman-teman saya juga bilang tidak. Saya juga tidak pernah bertemu [di acara Harley] dan kenal dengan beliau," katanya.

Sama dengan HOG, club Harley-Davidson yang sudah eksis sejak 1990-an yaitu Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) juga mengaku tak mengetahui sepak terjang Ari di dunia moge asal Amerika Serikat ini. Ari juga dikatakan bukan bagian dari HDCI. PT BestProfit
 
"Saya tidak tahu dia main Harley atau tidak, tapi sepertinya dia juga bukan anggota HDCI," kata perwakilan HDCI Ferdo Raturandang.

Ari diketahui sudah memerintahkan pegawainya untuk membeli FLH Electra Glider sejak 2018. Transaksi pembelian telah dilakukan pada April 2019 melalui rekening pribadi bagian keuangan Garuda di Amsterdam. 

Motor itu akhirnya dibawa ke Indonesia atas nama salah satu pegawainya berinisial SAS pada penerbangan Garuda Indonesia menggunakan pesawat Airbus A330-900 pada 17 November 2019.

Motor tersebut didatangkan langsung dari Prancis. Selain moge Harley-Davidson, ada barang lain yang dibawa masuk, yakni sepeda Brompton. Atas kasus penyelundupan itu kini Ari sudah dipecat oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir. PT BestProfit Futures

Senin, 09 Desember 2019

Komunitas Jajal Mobil Hibrida

Jakarta,  Mobil berteknologi hybrid dan listrik diprediksi bakal menghiasi jalanan Indonesia sesuai keinginan pemerintah.  Best Profit

Melanjutkan komitmen pemerintah memperluas kesadaran mobil berteknologi elektrifikasi, Toyota-Astra Motor (TAM) pun mengajak sejumlah pemilik mobil untuk mengenali seluk-beluk mobil hybrid dan listrik dalam acara Jambore Toyota di kawasan Ancol, Jakarta Utara beberapa waktu lalu. Bestprofit

Sebanyak 1.500 pengguna mobil yang tergabung dalam 18 Toyota Owner Club (TOC) di Jabodetabek berkumpul di sana. Di lokasi acara, anggota yang hadir dipersilakan menjajal lima mobil hybrid yang tersedia antaranya C-HR HEV, Prius HEV, Corolla HEV, Camry HEV, dan Prius PHEV.

"Melalui kegiatan test drive, kami ingin anggota TOC merasakan kemudahan berkendara mobil elektrifikasi semudah mengendarai mobil konvensional," kata Direktur Marketing TAM Anton Jimmi Suwandy melalui keterangan tertulisnya, dikutip Jumat (6/12).

Bagi Toyota, edukasi mobil ramah lingkungan sangat penting mengingat arah industri otomotif generasi mendatang lebih canggih dan mengutamakan kepedulian lingkungan. PT BestProfit

Selama acara juga diisi kegiatan edukasi keselamatan berkendara dikenalkan langsung oleh tim National Traffic Management Center (NTMC) Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri).

Acara pun terus berlanjut dengan kegiatan lain seperti games, pameran modifikasi mobil Toyota, serta pemberian program spesial berupa diskon untuk pembelian mobil, dan layanan servis selama Jambore.

"Toyota Jamboree ini wujud apresiasi Toyota kepada para anggota TOC yang diyakini juga mampu berperan sebagi brand ambassador Toyota. Aktivitas ini juga merupakan salah satu bentuk komitmen Toyota mendukung segala aktivitas positif TOC," kata Executive General Manager TAM Fransiscus Soerjopranoto. PT BestProfit Futures

Jumat, 06 Desember 2019

JK Sebut Saat Pendapatan Negara Turun, Pemerintah Perlu Hemat

Jakarta, Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan menjaga ekonomi negara sama seperti mengelola rumah tangga. Jika penghasilan negara turun, maka pengeluaran juga harus ditekan. Best Profit


Hanya saja, penghematan tidak boleh mengurangi investasi yang bermanfaat untuk ekonomi jangka panjang.

Begitu juga rumah tangga. Ketika pendapatan sedang turun, pengeluaran juga perlu dihemat.


"Tapi tidak menghemat untuk investasi ke depan, anak tetap disekolahkan dengan baik, kalau perlu tambah apa lagi yang bisa dikerjakan. Istri kalau perlu tambah kerjaannya," papar Jusuf Kalla, Rabu malam (4/12).

Begitu juga dengan perusahaan. Jusuf Kalla menyatakan promosi perusahaan tetap harus berjalan meski pendapatan terus menurun. Bahkan, kalau bisa hari libur dipersingkat agar bisa mencari inovasi-inovasi baru demi mengembangkan usahanya. Bestprofit

"Ekonomi negara juga begitu. Ini karena siklus akan jalan terus. Ini mungkin situasi akan selesai dua sampai tiga tahun," terang Jusuf Kalla.

Ia mengingatkan pemerintah dan pengusaha tak boleh pesimistis dengan situasi global saat ini. Diketahui, perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China memang memiliki pengaruh besar terhadap ekonomi global. Namun, ia percaya hal itu selesai dalam dua hingga tiga tahun ke depan.

"Pasti survive. Apa AS bisa perang lebih dari satu tahun? Pasti tidak. Dia akan didemo oleh bangsanya sendiri," jelas Jusuf Kalla. PT BestProfit

Menurutnya, pemerintah dan pengusaha harus berpikir jangka panjang. Artinya, berbagai belanja dan investasi yang dilakukan juga harus mempertimbangkan situasi masa depan.

"Semua bisa diatasi persoalan itu apabila punya pandangan yang luas. Jadi optimisme itu pasti ada dua hingga tiga tahun yang akan datang," pungkas Jusuf Kalla.  PT BestProfit Futures

Kamis, 05 Desember 2019

BI Paparkan Empat Kunci Percepatan Pembangunan Infrastruktur

Jakarta,  Bank Indonesia (BI) membeberkan terdapat empat kunci percepatan pembangunan infrastruktur. Ketersediaan infrastruktur menjadi salah satu langkah agar Indonesia dapat keluar dari jebakan masyarakat berpenghasilan menengah (middle income trap). Best Profit

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti mengatakan kunci percepatan pembangunan infrastruktur pertama adalah peningkatan peran investor swasta dan inovasi pembiayaan (innovative financing). Pasalnya, anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak mencukupi kebutuhan pembangunan infrastruktur.

"Dengan demikian, sudah saatnya bagi sektor swasta untuk meningkatkan partisipasi mereka dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur," ujarnya, Senin (2/12). Bestprofit


Kedua, lanjutnya, peningkatan kualitas persiapan proyek infrastruktur (feasibility study). Ketiga, kolaborasi dan sinergi kebijakan pemerintah pusat, daerah dan otoritas terkait lainnya untuk mengharmonisasikan proyek infrastruktur dengan kawasan ekonomi khusus, kawasan industri, dan pariwisata.

Terakhir, integrasi data dan informasi untuk meningkatkan monitoring dan evaluasi penyelesaian proyek infrastruktur Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Destry mengingatkan infrastruktur  hendaknya saling terhubung antar kawasan ekonomi khusus, kawasan industri serta pariwisata, dan ketersediaan infrastruktur pelayanan dasar seperti penyediaan air bersih dan sanitasi.  PT BestProfit
 
Bank sentral, sambungnya, akan mengoptimalkan kapasitas intermediasi perbankan melalui kebijakan rasio intermediasi makroprudensial (RIM) yang akomodatif dan mendorong penerbitan surat berharga komersial untuk mendorong akselerasi pembiayaan infrastruktur. Selain itu, BI juga akan memanfaatkan instrumen hedging (lindung nilai) serta memberikan pendampingan pada pemerintah daerah.

Terkait hedging, ia bilang kendala yang ditemui oleh investor adalah belum adanya instrumen hedging dalam jangka panjang. Padahal, kebanyakan proyek infrastruktur sifatnya jangka panjang.

"Sementara memang hedging instrumen yang ada sekarang baru satu tahunan jadi akhirnya itu memang akan menjadi tugas kita BI untuk bisa mengembangkan instrumen dan market hedging," katanya. PT BestProfit Futures


Rabu, 04 Desember 2019

IPO Saudi Aramco Kelebihan Permintaan 1,7 Kali CNN Indonesia | Senin, 02/12/2019 22:12 WIB

Jakarta, Perusahaan minyak Saudi Aramco mengungkap penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) mereka mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed. IPO Saudi Aramco diproyeksikan jadi yang terbesar di dunia mencapai US$25 miliar. Nilai IPO ini akan melebihi dari IPO Alibaba sekaligus yang terbesar di dunia. Best Profit
Pada 17 November lalu, Saudi Aramco mengatakan akan menjual 1,5 persen perusahaan dalam penawaran umum perdana senilai US$24 miliar hingga US$25,6 miliar.

"Investor ritel, yang ditutup kemarin malam, mencapai US$12,6 miliar dengan hampir lima juta pelanggan untuk hampir 1,5 miliar lembar saham," ujar pernyataan resmi yang dikutip dari AFP.


Aramco mengatakan akan memesan sebagian saham IPO untuk investor institusi, termasuk perusahaan asing, investor individu, warga negara Saudi dan negara-negara Teluk.

Pernyataan tersebut mengungkap maksimal 0,5 persen dari 200 miliar saham akan diberikan kepada investor perorangan.  AFP menuliskan permintaan investor ritel dan penawar selama 12 hari pertama periode penawaran berjumlah lebih dari US$44,3 miliar. Jumlah ini sekitar 1,7 kali dari jumlah saham yang akan dilepas. Bestprofit

Rania Nashar, Wakil Ketua Samba Capital mengatakan tingginya tingkat partisipasi investor menjadi kebanggaan perusahaan. Selain itu, menjadi indikasi keberhasilan dan sinyal kepercayaan pasar.

Sementara itu, Aramco mengungkap tawaran dari investor institusi selama 12 hari pertama penawaran mencapai US$31,5 miliar.

Saudi Aramco menghasilkan sekitar 10 persen dari minyak dunia dan dianggap sebagai pilar stabilitas ekonomi dan sosial kerajaan Arab Saudi.

Valuasi saham Saudi Aramco, perusahaan minyak negara Arab Saudi, dibanderol US$1,71 triliun jelang penawaran saham perdana (IPO). Nilai tersebut meleset dari target awal yang dibidik Putra Mahkota Mohammed bin Salman sebesar US$2 triliun. PT BestProfit

Awalnya, Saudi Aramco diperkirakan menjual 5 persen saham di dua bursa, terdiri dari 2 persen di bursa dalam negeri, dan 3 persen di bursa luar negeri. Namun, perusahaan menyebut saat ini tidak ada rencana untuk melakukan penjualan saham internasional.

Ini sekaligus mengartikan bahwa perusahaan menunda rencana penjualan di pasar global untuk sementara waktu. Aksi korporasi Saudi Aramco melantai di bursa saham Riyadh ini pun sempat tertunda beberapa tahun. PT BestProfit Futures