Senin, 20 Mei 2019

Dana Asing Rp 11 Triliun Cabut dari RI dalam 4 Hari

Bank Indonesia (BI) mencatat dalam jangka waktu 13-16 Mei 2019 terjadi aliran keluar modal asing. Hal ini terjadi karena kondisi ketidakpastian perkembangan pasar global akibat ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Cina.
PT BESTPROFIT
Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan keluarnya modal asing terdiri dari Rp 7,6 triliun surat berharga negara (SBN) net jual dan saham Rp 4,1 triliun. Totalnya Rp 11,7 triliun
BEST PROFIT
"Dampaknya terasa ke seluruh negara termasuk Indonesia, kelihatan bahwa terjadi modal asing keluar dari portofolio," kata Perry di Gedung BI, Jakarta, Jumat (17/5/2019).
Dia mengungkapkan hal tersebut terjadi karena umumnya hal ini adalah investor jangka pendek dan trader.
BESTPROFIT
"Termasuk di awal tahun ini ada respon ketidakpastian pasar keuangan global. Tentu ini memberikan tekanan ke nilai tukar rupiah," ujar Perry.

Perry mengungkapkan perkembangan pasar memang saat ini sedang menghadapi ketidakpastian akibat perang dagang AS dan Cina yang saling melemparkan tarif.  
Menurut dia hal ini menimbulkan dampak pada peralihan modal yang masuk ke emerging market dan kembali ke negara maju. "Perundingan kedua negara (AS dan Cina) masih terus berlangsung, kita harapkan di pertemuan Osaka 22 Juni mendatang bisa terjadi kesepakatan," imbuh dia.

Jumat, 17 Mei 2019

Keren Nih! Wiper Helm untuk Bantu Penglihatan Pemotor saat Hujan


Selain jalan licin, jarak penglihatan juga jadi masalah utama bagi pemotor kala berkendara di kondisi hujan. Hujan deras tentunya bisa membuat visibilitas pengendara berkurang. 
Untuk kasus embun di dalam visor helm sudah bisa diatasi dengan produk antifog buatan Pinlock. Sementara untuk sisa air di luar visor, biasanya biker akan menghilangkannya dengan usapan tangan.
Lalu apakah ada teknologi yang bisa menghilangkan sisa air hujan di visor luar helm?


Di pasaran saat ini sebenarnya sudah ada produk cairan repellent yang bisa membuat efek daun talas di visor luar helm, tapi mungkin yang ditawarkan oleh Wipey lebih menarik. Perusahaan asal Slovenia ini membuat produk wiper untuk helm.
Untuk mengaktifkan wiper helm ini, pengendara tinggal menekan sebuah tombol. Untuk mengaktifkan motor penggerak tersebut, wiper helm ini menggunakan baterai yang bisa bertahan mulai 3 jam hingga maksimal 12 jam. Sayangnya, baterai ini tidak bisa diisi ulang, jadi pengendara harus membawa baterai cadangan.

Wipey juga memiliki dua mode, untuk hujan ringan atau hujan deras. Produk ini diklaim tahan air dan sudah pernah diuji pada kecepatan hingga 130 km/jam.

Kamis, 16 Mei 2019

Tol Cikampek Macet 6 Km dari Tambun hingga Bekasi Barat


Kemacetan terjadi di Tol Jakarta-Cikampek pagi ini. Kemacetan terjadi sepanjang 6 kilometer (km) dari Tambun ke Bekasi Barat.
"Jika dari Cikampek ke arah Cikarang Utama lancar. Cikarang Utama menuju arah Tambun lancar. Padatnya di Tambun-Bekasi Barat saja. Ini sudah dari KM 20 padat hingga dengan keluaran tol Bekasi Barat KM 14. Padat karena volume kendaraan," kata petugas call center Jasa Marga, Rinda saat dihubungi pukul 08.50 WIB, Senin (13/5/2019).

Rinda menginformasikan bahwa selepas Bekasi Barat kondisi lalu lintas di tol Cikampek yang mengarah ke Jakarta terpantau ramai lancar. Belum ada informasi kecelakaan yang diterima Jasa Marga.
Untuk arah sebaliknya, kemacetan terjadi dari Bekasi Barat menuju Tambun. Kemacetan terjadi salah satunya karena penyempitan lajur.
"Arah sebaliknya padat dari Bekasi Barat-Tambun saja. Ini juga karena volume kendaraan dan penyempitan lajur di km 21. Selebihnya relatif lancar. (Kemacetan) ini dari km 14-21," jelas Rinda. 

Rabu, 15 Mei 2019

Video Balita Diduga Diminumkan Bir, Ini Kata Dokter soal Risikonya


Belakangan ini heboh video balita yang 'dicekoki' minuman dalam kaleng bir. Memang belum pasti apa benar berisi bir atau sudah diganti dengan isian lain seperti air, namun ini cukup membuat netizen geram.
Kehebohan netizen melihat video balita yang diduga meminum minuman beralkohol tak mengherankan. Jika memang benar anak yang ada dalam video tersebut diminumkan minuman mengandung alkohol, risikonya tak bercanda.
Ini dijelaskan oleh dr Laurentya Olga, MPhil, dokter pemerhati anak dan PhD research fellow di University of Cambridge. Kepada detikHealth, ia menjelaskan konsumsi minuman beralkohol, termasuk bir, sangat berbahaya untuk bayi dan anak. Karenanya ibu hamil dan ibu menyusui pun dianjurkan untuk tidak mengonsumsi alkohol.

"Konsumsi alkohol pada bayi dan anak dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Efek jangka pendek yang dapat langsung terjadi adalah peningkatan kadar hormon insulin dalam darah sehingga menyebabkan hipoglikemia atau rendahnya kadar gula dalam darah. Gejalanya pusing, kejang, hingga tidak sadarkan diri," lanjut dr Olga.

Alkohol juga mempengaruhi sistem saraf pusat yang mana pada anak membuat ini menjadi lebih rentan. Pada dosis yang fatal, ini dapat menyebabkan penurunan frekuensi napas dan denyut jantung hingga kematian.

"Pada anak, ini bahaya sekali karena alkohol diabsorbsi cepat di lambung dan masuk ke aliran darah. Konsumsi yang sedikit (misal tidak sengaja tertelan) pun dapat berbahaya untuk anak karena rentang toleransi anak pasti lebih strict dibanding orang dewasa,"

Menurut dr Olga, ini dikarenakan berat badan bayi dan anak masih lebih rendah dibanding orang dewasa sehingga rasio alkohol yang dikonsumsi per berat badan jadi lebih besar, efeknya pun lebih besar.

"Terlebih, pada bayi terjadi perkembangan otak yang begitu signifikan. Konsumsi alkohol juga dapat mengganggu hal ini sehingga dalam jangka panjang dapat menyebabkan gangguan perkembangan otak hingga disabilitas," tandasnya.

Pendapat senada juga dijelaskan oleh Monica Sulistiawati, MPsi, Psikolog, dari Personal Growth. Ia menuturkan konsumsi alkohol dapat menghambat perkembangan otak, terlebih jika diberikan pada anak di bawah usia 5 tahun yang dalam tahapan golden age untuk tumbuh dan kembang.

"Hambatan pada perkembangan otak ini dapat mempengaruhi tingkat kecerdasan intelektual dan emosional. Jadi karena ini diberikan kepada anak batita atau balita, kita tidak membahas lagi tentang apakah si anak akan jadi terbiasa atau tidak, tapi lebih kepada bahaya yang mengancam kelangsungan hidup si anak sepanjang hidupnya," jelas Monica.

Sebagai tambahan, Monica menekankan bahwa 'dead is dead', ketika otak tidak berkembang optimal maka seterusnya cacat, tidak bisa diapa-apakan. Ini akan dibawa seumur hidup si anak.

Selasa, 14 Mei 2019

Hancurnya Hati Paula Verhoeven saat Alami Keguguran di Kehamilan Pertama


Ternyata sebelum mengabarkan dirinya tengah mengandung buah hati, Paula Verhoeven sempat mengalami keguguran di kehamilan pertamanya. 
Saat mengetahui hal tersebut, Baim menyebut hati Paula sangat hancur. Menurut Baim kala itu, Paula sangat sedih akan apa yang dialaminya. 

"Ya saya juga sedih tapi saya harus berusaha menguatkan Paula. Paula suka bengong mikirin itu saya bilang nggak apa-apa, nggak usah dipikirin karena sudah jalannya," jelas Baim Wong saat ditemui di Bekasi, Jawa Barat, Minggu (12/5/2019) malam. 
"Jadi memang selalu positif pikirannya biar jadinya baik. Tapi kan perasaan seorang ibu beda ya akhirnya lama kelamaan dia bisa menerima setelah tiga bulan kita coba lagi dan alhamdulillah langsung jadi," sambung Baim lagi. 

Dalam kesempatan itu, Baim juga sempat meminta maaf lantaran dirinya dan Paula belum bisa terlalu buka-bukaan soal kehamilannya Paula kali ini. 
"Ya karena dulu pernah keguguran kan kasihan Paula, kalau ibu ada rasa gimana gitu. Saya takut dikira sombong ada masalah yang nggak kalian harus tahu," beber Baim. 

Kini, usia kandungan Paula sudah menginjak satu bulan. Baim juga meminta untuk semua orang mendoakan agar kehamilan sang istri berjalan lancar.


Pose di Bathub tapi Tak Berbikini, Maia: Nanti Disambit Netizen!

Maia Estianty
 memang kerap memposting foto berliburnya yang kerap bikin iri warganet. Kali ini Maia nggak ketinggalan pamer pose kala berada di Maldives.
Menunjukkan penginapannya yang mewah, Maia Estianty menghadap pemandangan indah Maldives sembari bersantai di bathub. 
Tapi bukan penampilan seksi yang ditunjukkan istri Irwan Mussry tersebut, melainkan hanya kepala dan tangan yang terlihat bahwa dirinya menggunakan baju lengan panjang.
"Sok ikutan kekinian, foto di bathtub ....Tapi emang view dari kamar mandi juga sangat bagus...," tulis Maia di unggahannya beberapa waktu lalu tersebut. BEST PROFIT

Sontak saja ini menjadi perhatian netizen. Banyak netizen bertanya kenapa tidak seksi sekalian kala pose di bathub, atau tak sedikit yang bertanya kenapa pakai lengan panjang.

Lucunya Maia Estianty mengaku takut disambit karena pose seksi dengan berbikini.

"Nanti kalau pakai bikini disambit netizen," tulis eks istri Ahmad Dhani tersebut.


Senin, 13 Mei 2019

Menaker: THR Cair Paling Lambat H-7 Lebaran!


Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri meminta perusahaan membayar tunjangan hari raya (THR) paling lambat tujuh hari (H-7) sebelum Hari Raya Idul Fitri/Lebaran.
"THR Keagamaan wajib dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan. Kita minta perusahaan memastikan pembayaran THR sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Hanif dalam keterangannya, Rabu (8/5/2019).
Hanif mengatakan pemberian THR Keagamaan merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan pengusaha kepada pekerja. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2016. BESTPROFIT


Besaran THR bagi pekerja yang mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus menerus atau lebih, memperoleh THR 1 bulan upah. Sedangkan bagi pekerja yang mempunyai masa kerja 1 bulan secara terus-menerus tetapi kurang dari 12 bulan, THR-nya diberikan secara proporsional sesuai dengan perhitungan yang sudah ditetapkan, yaitu masa kerja dibagi 12 bulan dikali 1 bulan upah.

Sementara itu, bagi pekerja harian lepas yang mempunyai masa kerja 12 bulan atau lebih, besaran THR-nya berdasarkan upah 1 bulan yang dihitung berdasarkan rata-rata upah yang diterima dalam 12 bulan terakhir sebelum hari raya keagamaan. 


Sedangkan bagi pekerja lepas yang mempunyai masa kerja kurang dari 12 (dua belas) bulan, upah 1 bulan dihitung berdasarkan rata-rata upah yang diterima tiap bulan selama masa kerja.

"Bagi perusahaan yang menetapkan besaran nilai THR dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan, perjanjian kerja bersama, atau kebiasaan lebih besar dari nilai THR yang telah ditetapkan, maka THR Keagamaan yang dibayarkan kepada pekerja sesuai dengan yang tertera di perjanjian kerja, peraturan perusahaan, perjanjian kerja bersama, atau kebisaan yang telah dilakukan," kata Hanif.

"Jika mengacu pada regulasi, pembayaran THR dilakukan paling lambat H-7. Tapi, saya mengimbau kalau bisa pembayaran dilakukan maksimal dua minggu sebelum Lebaran. Hal ini dilakukan agar pekerja dapat mempersiapkan mudik dengan baik," sambungnya.

Lebih lanjut Hanif mengatakan akan segera mengeluarkan surat edaran THR kepada kepala daerah dan membuka posko pengaduan THR.

"Bagi pekerja yang THR-nya tidak dibayarkan bisa mengadu ke posko pengaduan THR yang akan dibuka di dinas-dinas tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota serta di tingkat yaitu di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan," tutur Hanif.

Jumat, 10 Mei 2019

Ini 4 Titik Rawan Macet di Bekasi Selama Bulan Ramadhan


Kemacetan di Kota Bekasi kerap terjadi jelang buka puasa. Dinas Perhubungan Kota Bekasi memetakan sejumlah titik-titik kemacetan di Bekasi selama bulan Ramadhan.
"Di dekat pintu tol barat (Jalan Ahmad Yani), Jalan KH Noer Ali, Bekasi timur (Jalan Chairil Anwar) dan Bantargebang (Jalan Raya Narogong)," ujar Kasi Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Bambang Putra, ketika dihubungi detikcom, Rabu (8/5/2019).


Bambang menyebut 4 titik tersebut mengalami kemacetan karena 2 hal, yakni imbas dari banyaknya pengendara yang hendak pergi ke pertokoan jelang buka puasa dan pembangunan proyek Tol Elevated Japek. BEST PROFIT

"Kalau hari biasa di daerah-daerah pintu tol (Jalan KH Noer Ali, Jalan Ahmad Yani, Jalan Chairil Anwar) itu imbas dari pada percepatan tol Japek dari Senin sampai Jumat. Sabtu-Minggu ramai karena orang-orang ke pusat perbelanjaan," ujar Bambang.


Bambang menyebut kemacetan yang timbul jelang waktu buka puasa masih tergolong normal. Menurutnya, di awal Bulan Ramadan, orang cenderung buka puasa di rumah ketimbang di pertokoan. BESTPROFIT

"Belum (terasa kemacetan intens). Karena masih hari pertama, kedua jadi posisi masyarakat condong ke teraweh di rumah. Bukber juga belum kerasa," ujar Bambang.

Kemacetan, kata Bambang, terjadi di jalan pemukiman. "Contohnya di Kaliabang Bungur, Alinda, Harapan Indah, Taman Harapan Baru, Pondok Ungu Permai kalau sore cari takjilan pasti macet," ujar Bambang.

Bambang mengimbau pengendara yang hendak buka puasa untuk berhati-hati dalam perjalanan.

"Pasti menjelang berbuka itu biasa condong pengemudi tidak sabar karena posisi ingin buka puasa di rumah bareng keluarga. Namun hal itu sering menimbulkan ketidaksabaran artinya lalai dan tidak mematuhi aturan lalin," ujar Bambang.

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang ingin berbuka puasa di rumah bersama keluarga tetap mematuhi dan tidak usah terburu-buru. Karena menimbulkan bahaya bagi diri sendiri dan orang lain," ujar Bambang.