Senin, 06 Maret 2017

Ini syarat jika Ridwan Kamil mau didukung PDIP di Pilgub Jabar

Sinyal Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jabar semakin terbuka. Wali Kota Bandung itu sudah siap ikut pada Pilgub Jabar jika memang ada yang mendukungnya, termasuk dari PDI Perjuangan.

Namun hingga saat ini, PDIP belum bersikap. PDIP mengaku memiliki sejumlah mekanisme untuk diusung dalam pilkada.

"Tapi tetap ada mekanisme partai apakah kemudian RK (Ridwan Kamil) didukung atau tidak. Tapikan yang namanya komunikasi politik bisa dilakukan siapa saja," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Abdi Yuhana pada merdeka.com, Senin (6/3).

Menurut dia, PDI Perjuangan Jabar sudah memulai proses penjaringan calon gubernur pada pertengahan Mei tahun ini. Proses ini tentu menjadi salah satu syarat, termasuk Emil jika ingin didukung PDI Perjuangan nantinya.

"Penjaringan bulan Mei pertengahan ini. Dan kemudian prosesnya berjenjang ada di DPD dulu. Jadi ada beberapa tahapan. Semua calon bisa ikut jika memang ingin diusung partai ini," imbuhnya.

Hasil penjaringan itulah yang kemudian akan dibawa ke meja DPP lewat keputusan langsung Megawati Soekarnoputri, sebagai ketum. "Dan kemudian diputuskan di DPP, itu lihat dari popularitas dan elektabilitas juga."

Dia menyatakan, kehadiran Emil pada acara relawan Perjuangan Demokrat, organisasi dari sayap PDIP, di Jakarta pada Sabtu (4/3) lalu, adalah komunikasi politik yang dibuat. Hal itu sah dan tidak ada masalah.

"Tapi artinya RK membangun opini dan komunikasi politik. Tapi tetap wujudnya harus ada di penjaringan. Ini itu bagian dari proses komunikasi politik. Yang tentunya itu tidak terbangun sehari dua hari. Prosesnya panjang," ujarnya.

Dia mengakui, Emil merupakan pemimpin yang mumpuni. Itu bisa dilihat dari cara membawa perubahan terhadap Kota Bandung. "RK saya kira kita lihat banyak memperoleh reward di Kota Bandung. Dari sisi kepemimpinan tidak hanya diakui di Kota Bandung tapi sampai luar juga," tandas Abdi. PT Bestprofit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar