Dituding Nyontek Memoji Apple, Xiaomi Siap Ambil Jalur Hukum

Hati-hati menuding Mimoji-nya Xiaomi adalah hasil nyontek dari Memoji punya Apple. Xiaomi bakal mengambil jalur hukum jika tudingan itu tak bisa dibuktikan.

PT BESTPROFIT

Saat merilis Mi CC9 dan CC9e, Xiaomi memperkenalkan fitur bernama Mimoji. Lantaran terlihat mirip, banyak yang menilai fitur tersebut mirip Memoji yang dibuat Apple.

BEST PROFIT

Memoji sendiri bagian dari fitur iOS 12 yang diperkenalkan Apple pada tahun lalu. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat emoji 3D sesuai karakter mereka.

BESTPROFIT

Gerah dituding mencontek, Xiaomi akhirnya buka suara. Vendor yang bermarkas di China ini mengaku pihaknya telah melakukan audit internal terkait proses pengembangan Mimoji. Mereka tidak menemukan bukti bawha karakter Mimoji menjiplak kompetitor, termasuk Apple.

"Kami memperkenalkan Mimoji saat merilis MI 8 Explorer Edition. Pada rilis terbaru kami telah menambahkan elemen wajah yang dimodelkan khusus wajah orang timur. Sejauh ini kami menawarkan 165 elemen," kata juru bicara Xiaomi.

Xiaomi menilai Memoji milik Apple tidak punya fitur pembuatan karakter otomatis. Ini membuat Mimoji memiliki perbedaan logis yang mendasar.

Perusahan besutan Lei Jun mengaku sangat menghargai kekayaan intelektual dan tidak mentolerir plagiarisme. Jika penuduh dapat membuktikan Xiaomi menyalin Memoji-nya Apple, mereka berjanji minta maaf dan bakal mengambil tindakan terhadap pihak-pihak yang bertanggung jawab.

"Tapi jika penuduh tidak dapat membuktikannya, kami akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka dan pihak-pihak di belakangnya," tegas juru bicara Xiaomi.

Xiaomi pun melampirkan karakter Mimoji awal untuk memperkuat argumennya. Nah tapi menurut kamu anatara Mimoji Xiaomi dan Memoji Apple samakah?

Perkenalkan Nomor Joao Felix, Atletico Tak Sebut Griezmann Legenda Klub

Ada yang unik dari perkenalan nomor punggung Joao Felix di Atletico Madrid. Los Colchoneros tak menyebut Antoine Griezmann sebagai salah satu legenda klub.

PT BESTPROFIT

Joao Felix akhirnya merampungkan kepindahannya ke Atletico dari Benfica, Kamis (4/7/2019) dini hari WIB tadi. Atletico harus menebus Joao Felix dengan harga 126 juta euro yang merupakan klausul dalam kontraknya di Benfica.

BEST PROFIT

Joao Felix akan diikat kontrak jangka panjang berdurasi tujuh tahun atau hingga 2026. Banyak yang mempertanyakan keputusan Atletico mendatangkan Griezmann dengan harga mahal, tapi mereka memang membutuhkan untuk pengganti Griezmann.

Pasalnya, Griezmann akan pergi dari klub musim panas ini dengan Barcelona sebagai tujuannya. Sebagai kepercayaan awal kepada Joao Felix, Atletico pun langsung menyematkan nomor punggung tujuh yang sebelumnya milik Griezmann.

BESTPROFIT

Nah, ada yang patut diperhatikan ketika Atletico memperkenalkan nomor punggung Joao Felix. Dalam keterangannya, Atletico menyebut beberapa nama pemain yang sebelumnya mengenakan nomor tersebut, tapi tidak ada Griezmann di sana.

Padahal Diego Forlan yang termasuk salah satu striker top yang dimiliki Atletico ada dalam daftar itu. Griezmann yang sudah menyumbang banyak gol serta tiga trofi untuk Atletico justru tidak ada. Apakah Atletico sudah kadung sakit hati dengan Griezmann?

"Joao Felix akan mengenakan nomor punggung 7 pada musim pertamanya di Atleti. Pemain muda, yang sudah debut bersama timnas Portugal di usia 19 tahun, datang ke klub kami setelah musim yang fantastis di Benfica dengan torehan 20 gol serta 11 assist," demikian pernyataan resmi klub.

"Si penyerang akan mengenakan nomor yang sama seperti beberapa legenda dalam sejarah klub ini, yakni Ufarte, Diego Forlan, dan Manolo."

Polling: Setuju Nggak Kantong Plastik Kena Cukai Rp 200/Lembar?

Indonesia menjadi negara urutan kedua penyumbang sampah plastik di laut. Hal itu menjadi salah satu alasan pemerintah ingin mengatur produksinya melalui pengenaan cukai.

PT BESTPROFIT

Kemarin, tanggal 2 Juli 2019 pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah mengusulkan kepada dewan perwakilan rakyat (DPR) mengenai pengenaan cukai terhadap kantong plastik.

BEST PROFIT

Penggunaan kantong plastik bakal dikenai cukai senilai Rp 200/lembar. Setujukah kamu? 

BESTPROFIT

Yuk ikut poling yang digelar detikFinance di bawah ini. Pilih jawaban Setujuatau Nggak Setuju di kolom komentar. Jangan lupa berikan alasannya. Polling dibuka sampai pukul 11.00 WIB Kamis 4 Agustus 2019 nanti.

Kantong Plastik Kena Cukai Rp 200/Lembar, Siapa yang Tanggung?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan sudah melaporkan rencana pengenaan cukai terhadap kantong plastik kepada dewan perwakilan rakyat (DPR).

PT BESTPROFIT

Kasubdit Komunikasi Dan Publikasi, Deni Surjantoro menyebutkan pengenaan cukai kantong plastik rencananya akan diterapkan pada produsen.

BEST PROFIT

"Di tingkat produsen," kata Deni saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Rabu (3/7/2019).

DJBC telah melaporkan rencana tarif cukai terhadap kantong plastik sebesar Rp 200 per lembar atau Rp 30.000 per kilogram (kg) dengan catatan per kg ada 150 lembar.

BESTPROFIT

Meski akan dikenakan di tingkat produsen, namun ujung-ujungnya masyarakat lah yang akan menanggung semuanya. Deni mencontohkan seperti rokok, cukai yang dibebankan kepada produsen akan tetapi masyarakat yang harus membeli dengan harga tinggi.

"Iya sama, ya memang gitu. Kalau rokok diberi cukai agar tidak terjangkau, kan gitu prinsipnya. Kalau terjangkau semua orang merokok," tegas dia.

Filosofi penerapan cukai pada suatu barang, kata Deni demi mengontrol dampak tersebut terhadap lingkungan maupun kesehatan.

Deni mengatakan, pihak DJBC juga sudah mendiskusikan rencana ini kepada para pengusaha.

"Sudah beberapa kali, dan responnya sejauh ini berupa masukkan-masukan," jelas dia.

Dapat diketahui, laporan DJBC kepada Komisi XI DPR mengenai cukai kantong plastik belum mendapat lampu hijau. Pihak parlemen meminta pemerintah membahas lebih dalam lagi mengenai barang kena cukai (BKC) lainnya.

Duh! Seorang Pria Ditangkap karena Masturbasi di Fansign MOMOLAND

Girlband MOMOLAND belum lama ini menggelar fansign di Meksiko. Namun, ada kejadian yang tidak pantas terjadi.

PT BESTPROFIT

Berdasarkan info di media sosial, seorang pria ditangkap karena masturbasi saat fansign dengan MOMOLAND berlangsung. Menurut akun @juulleda di Twitter, bahkan Hyebin Cs mendapatkan pelecehan seksual secara verbal.

BEST PROFIT

"Tweet ini bicara soal seorang pria yang masturbasi di konser MOMOLAND di Meksiko. Beberapa orang juga meneriakkan kata-kata seksis kepada MOMOLAND. Aku juga bisa bersaksi soal orang-orang yang berteriak dengan seksis, bahkan mencoba untuk menyumpahi MOMOLAND," tulisnya. BESTPROFIT

Kabar tersebut dikonfirmasi oleh pihak promotor, Academia Ninshi, yang membawa MOMOLAND ke Meksiko. Melalui akun Twitter resminya, mereka menyebut sang pelaku sudah dibawa dan diamankan oleh pihak berwajib.

"Sekuriti di lokasi acara menangkap pria tersbeut dan langsung dibawa oleh polisi. Kami minta maaf orang seperti itu hadir di acara," ujar pihak promotor.

Sementara itu, fans langsung memberikan dukungan kepada MOMOLAND melalui Twitter dengan hastag #RespectMOMOLAND. 

Duh! Suara Raffi Ahmad Terancam Hilang di Masa Tua

Suara Raffi Ahmad tengah bermasalah. Dia seharusnya menjalani operasi untuk memperbaiki suaranya. 

PT BESTPROFIT

Jika tidak segera diobati, Raffi mengatakan suaranya bisa hilang. Sudah cukup lama suara Raffi Ahmad serak.

BEST PROFIT

"Kayak ada keloidnya kayak harus diambil, pita suaranya diapain lah nggak ngerti, rehat 3 sampai 6 bulan baru dia balik normal," jelas Raffi Ahmad dilansir dari 'Selebrita Pagi', Selasa (2/7/2019). BESTPROFIT

Namun, Raffi sampai saat ini belum mau melakukan operasi. Menurutnya dia tak mungkin menjalani operasi saat ini.

"Tapi bahaya juga kalau ini didiemin terus nanti masa tuanya hilang suaranya gitu," ungkap Raffi Ahmad.

Sekarang untuk kesehatan pita suaranya, Raffi Ahmad hanya bisa beristirahat, seperti tidur dan suntik. Raffi belum bisa cuti atau libur kerja untuk sekarang ini.

"Jadi harus istirahat 3 sampai 6 bulan nggak boleh kerja. Nggak mungkin. Ya nantilah kalau aku sudah lagi pengin operasi atau cuti baru aku operasi," pungkas Raffi Ahmad. 

Kemlu Pastikan Indonesia Tak Kirim Delegasi ke Gay Pride di Luar Negeri

Foto dan video peserta Gay Pride 2019 di luar negeri yang memakai baju adat Indonesia jadi sorotan netizen di Indonesia. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menegaskan pemerintah Indonesia tidak mengirimkan delegasi ke acara tersebut. 

PT BESTPROFIT

Di media sosial, beredar foto orang-orang yang memakai baju adat Bali hingga Bugis. Mereka membawa bendera pelangi serta spanduk dalam bahasa Prancis bertulisan 'Indonesie, pays de diversité. Diversite culturelle, religieuse, ethnique, sexuelle et du genre' atau jika diterjemahkan secara bebas artinya 'Indonesia, negara dengan keragaman. Keragaman budaya, agama, etnis, serta seksual dan gender'. 

Foto-foto itu beredar dengan isu bahwa Indonesia mengirimkan perwakilan ke festival LGBT di Paris, Prancis. Isu itu beredar di Facebook, Twitter, hingga grup-grup WhatsApp. Berikut beberapa isinya:

BEST PROFIT

Astaghfirullah....

Indonesia mengirimkan perwakilan LGBT/GAY ke festival LGBT di Paris..! BESTPROFIT

Baru di tahun ini Indonesia dibawah Jokowi mengirimkan perwakilan LGBT/GAY kefestival LGBT di Paris..! Siapa yg dukung Jokowi, tanggungkanlah Dosa Besar utknya... 😡😡

Selain itu, beredar video yang memperlihatkan pawai di New York, Amerika Serikat. Dalam video itu, sekelompok orang terlihat memakai baju adat Bali serta mengibarkan bendera pelangi dan bendera Merah-Putih. 

Seperti dilansir france24.com, parade Gay Pride berlangsung di sejumlah negara pada akhir pekan lalu, di antaranya Paris dan New York. Salah satu hal yang mereka angkat dalam acara itu adalah hak bagi LGBT. 

Saat dimintai konfirmasi, juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Teuku Faizasyah menegaskan pemerintah Indonesia tidak dapat memastikan apakah orang-orang di foto maupun video itu adalah orang Indonesia. Tapi dia menegaskan pemerintah Indonesia tidak pernah mengirimkan delegasi ke acara semacam itu. 

"Saya tidak bisa konfirmasi apakah mereka orang Indonesia atau bukan. Kalau dilihat dari foto tersebut, kegiatan masyarakat umum ya," kata Faizasyah saat dihubungi Selasa (1/7/2019). 

"Pemerintah tidak pernah kirim delegasi ke kegiatan seperti itu. Kalau orang per orangan, mereka bertanggung jawab pada dirinya sendiri atas apa yang dilakukan," sambungnya.