Jumat, 05 Januari 2018

Hari Ini dalam Sejarah: Jembatan Golden Gate Mulai Dibangun


PT BESTPROFIT - Hari ini, tepatnya 5 Januari 1933, sebuah karya konstruksi ikonik di Amerika Serikat yaitu jembatan Golden Gate mulai dibangun.

Jembatan ini dibangun selama empat tahun dan saat selesai pada 1937 panjang keseluruhan mencapai 1.280 meter dan menjadikannya sebagai jembatan suspensi terpanjang di dunia. BESTPROFIT

Kamis, 04 Januari 2018

Nasihat untuk Marc Marquez



Best Profit Juara bertahan Marc Marquez menjadi salah satu pebalap yang paling sering kecelakaan di 2017. Marquez perlu mengurangi risiko agar tak mengalami cedera parah. Pebalap Honda tersebut tercatat telah mengalami 27 kecelakaan pada musim lalu. Jumlah itu adalah yang terbanyak setelah rider Aprilia Sam Lowes.


Marquez nyaris jatuh di balapan penentu gelar juara di Valencia dalam persaingannya dengan pebalap Ducati Andrea Dovizioso. Padahal, Marquez hanya butuh finis ke-11. 


Juara dunia kelas 500cc di 1993, Kevin Schwantz, memuji kemampuan Marquez dalam meningkatkan performa motornya. Namun, Marquez juga diingatkan dengan konsekuensi gaya membalap dia yang kerap agresif. Bestprofit


Anda harus menemukan sebuah cara membalap dengan keras tapi sekaligus menurunkan risiko, karena suatu hari Anda mungkin bisa terluka," ucap Schwantz di Autosport. "Mungkin Anda cuma akan mengalami patah tulang selangka atau sesuatu yang ringan, tapi cedera itu akan memperlambat Anda."



Dia berada di batasnya pada setiap putaran. Kalau Anda memberikan 100%, Anda membuat banyak kesalahan tapi bisa juga menjadi cara untuk menemukan apa yang bisa dilakukan motor karena Anda tidak bisa melakukannya hanya dengan mengeluarkan 95 atau 96%. PT Bestprofit



Selama ini dia beruntung karena dia mengalami kecelakaan besar pada tahun ini tapi tidak mengalami cedera. Sekarang dia telah menemukan cara bagaimana mengeluarkan kemampuan terbaik Honda dan telah menyesuaikan gaya membalapnya pada motornya," sambung pria Amerika Serikat itu.


Saya sempat berbicara dengan Livio Suppo (eks bos Honda MotoGP) dan dia bilang bahwa 'sulit mempercayai apa yang sudah Marquez lakukan'. Melihat dia Anda akan langsung menyadari betapa hebatnya dia.

Rabu, 03 Januari 2018

Trump tuding pemerintah Iran rezim brutal dan korup

Best Profit Presiden AS Donald Trump menyebut pemerintah Iran sebagai rezim yang brutal dan korup. Dia mengkritik bantuan dari pendahulunya, Presiden Barack Obama yang malah digunakan Iran untuk membiayai terorisme dan dikorupsi pemimpin Iran. Trump juga mengatakan kalau AS terus memantau demo Iran yang terjadi beberapa hari ini ini.
Akhirnya rakyat Iran melawan rezim Iran yang brutal dan korup. Semua uang yang dengan bodohnya Obama berikan kepada mereka masuk ke terorisme dan masuk ke dalam 'kantong' mereka. Orang-orang mempunyai sedikit makanan, inflasi besar dan tidak memiliki hak asasi manusia," cuitan Trump di akun Twitter @realDonaldTrump. Bestprofit
Cuitan Trump tentang Iran tidak berhenti di situ saja. Trump menyebut Iran gagal di setiap tingkatan, dan dengan tegas mengatakan sekarang saatnya perubahan untuk Iran. Pemerintah saat ini menghadapi demonstrasi warga karena masalah ekonomi, dilansir dari laman NBC news. PT Bestprofit
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengomentari cuitan Trump itu. Dia menuduh musuh-musuh Iran ingin mencampuri urusan negara tersebut. Dalam kejadian baru-baru ini, musuh Iran telah bersekutu dan menggunakan berbagai cara yang mereka miliki, termasuk uang, senjata, politik & layanan intelijen, untuk mempermasalahkan Republik Islam. Musuh selalu mencari peluang dan celah untuk menyusup dan menyerang bangsa Iran," kata Ayatollah Ali Khamenei.

Selasa, 02 Januari 2018

OJK Belum Beri Izin Penambahan Saham Sumitomo di BTPN

PT BESTPROFIT FUTURES - JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) belum melakukan langkah terkait perizinan peningkatan kepemilikan saham korporasi finansial Jepang Sumitomo Mitsui Financial Group (SMFG) di PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.



Regulator menyatakan, diskusi dengan pihak-pihak terkait belum terjadi.

"Saya belum tahu. Diskusi belum," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana ketika ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa.

Heru menuturkan, meski belum terjadi diskusi secara formal, namun pihaknya sudah memperoleh informasi mengenai keinginan SMFG untuk menaikkan kepemilikan sahamnya di BTPN. Namun, belum ada langkah apapun yang diambil terkait aksi korporasi tersebut. - BESTPROFIT

"Kalau dia memenuhi (ketentuan) POJK (Peraturan OJK), maka kita tidak punya alasan (untuk menolak)," jelas Heru.

Saat ini, Sumitomo Mitsui Financial Group melalui Sumitomo Mitsui Banking Corporation merupakan pemegang saham pengendali BTPN. Sumitomo mempunyai 40 persen saham BTPN.

Tahun 2014, bank dengan kapital terbesar kedua di Jepang itu telah mengucurkan sekitar 1,32 miliar dollar AS untuk mendapatkan 40 persen saham BTPN. - BEST PROFIT

Adapun berdasarkan POJK Nomor 56/POJK.03/2016 Tentang Batas Maksimum Kepemilikan Saham pada Bank dikategorikan berdasarkan pemegang saham dan keterkaitan antarpemegang saham.

Kamis, 28 Desember 2017

Presiden Turki dan Suriah Saling Tuduh sebagai Teroris


PT BESTPROFIT - Hubungan antara dua negara, Turki dan Suriah yang sudah buruk menjadi semakin buruk, setelah kedua pemimpin negara saling menuduh satu sama lain sebagai teroris.

Tuduhan teroris kepada Presiden Suriah Bashar al Assad dilontarkan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam kunjungannya ke Tunisia, Rabu (27/12/2017). BESTPROFIT

Rabu, 27 Desember 2017

Jelang akhir pekan, harga emas melemah tipis Rp 1.000 menjadi Rp 617.000 per gram

Harga emas batangan di unit bisnis pengolahan dan penjualan PT Aneka Tambang di sentra penjualan Pulogadung sebesar Rp 617.000 per gram, turun Rp 1.000 dibanding kemarin sebesar Rp 618.000 per gram. Demikian dikutip dari laman resmi logammulia, Jumat (15/12). BESTPROFIT

Hari ini, harga emas di Jakarta dijual pada kisaran Rp 617.000 hingga Rp 577.752 per gram. Harga tersebut mulai terbesar untuk ukuran terkecil 1 gram dan harga terkecil untuk ukuran terbesar sebesar 500 gram. Best Profit

Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam juga turun Rp 1.000 menjadi Rp 549.000 dari posisi kemarin Rp 550.000 per gram.

Harga emas 1 gram Rp 617.000 (tak tersedia)
Harga emas 5 gram Rp 2.941.000 (tersedia)
Harga emas 50 gram Rp 28.958.000 (tersedia)
Harga emas 100 gram Rp 57.866.000 (tersedia)
Harga emas 250 gram Rp 144.539.000 (tersedia)
Harga emas 500 gram Rp 288.876.000 (tersedia).

Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 yaitu 0,9 persen. Sertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yakni 0,45 persen. PT Bestprofit

Selasa, 26 Desember 2017

Brigpol Awaluddin, anak perwira yang jadi bandar sabu

Brigpol Awaluddin (30), anak perwira yang juga anggota Provos Polres Maros ditangkap dalam kasus narkoba, Rabu (6/12). Dia merupakan bandar sabu. Dalam aksinya, Awaluddin mempekerjakan MAS (30) dan IA (25) untuk transaksi sabu. Selain itu, polisi juga menangkap ABG berusia 15 tahun berinisial Fh yang juga jaringan narkoba Awaluddin. PT BESTPROFIT
"Dia (Brigpol Awaluddin) yang memodali temannya uang sebesar Rp 35 juta untuk berangkat ke Kabupaten Sidrap beli sabu. Artinya dia bandar. Ancaman hukumannya sangat tinggi yakni pidana penjara maksimal seumur hidup, paling lama 20 tahun, paling singkat 6 tahun. Kalau sudah tinggi begitu, terancam dipecat," kata Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel Kombes Polisi Eka Yudha Satriawan di Mapolda Sulsel, Kamis (14/12).
Hasil interogasi sementara, sepanjang tahun ini Awaluddin sudah dua kali melakukan transaksi narkoba. Sebagai pemodal, dia akan dikenakan Pasal 114 ayat 2 UU No 35 tahun 2009. Dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup, paling lama 20 tahun, paling singkat 6 tahun.
"Jadi total anggota polisi yang terlibat kasus narkoba dengan beragam peran itu hingga saat ini sudah 18 orang. Di antaranya sudah ada yang dipecat, anggota Polres Pinrang, jaringan bandar narkoba yang dikenal dengan nama Kijang," jelas Eka.
Saat menangkap dua rekan Awaluddin, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 33 gram dalam 45 saset plastik kecil. Keduanya warga Kabupaten Maros yang dimodali Awaluddin sebesar Rp 35 juta untuk membeli sabu di Sidrap, untuk kemudian dibawa ke Kabupaten Maros.
Kronologi penangkapan bermula dari laporan masyarakat, terkait adanya penyalahgunaan sabu di salah satu rumah di Jalan Damai Ongkoe, Kecamatan Marusu, Maros. Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan mendatangi TKP pukul 11.00 wita, Rabu (6/12).
Polisi menggeledah kamar MAS, dan ditemukan sabu dalam 28 saset plastik dengan berat sekira 28 gram. Kemudian di kamar IA, ditemukan 17 saset sabu seberat 5 gram. Sehingga total barang bukti sabu itu ada 33 gram.
"Lelaki MAS dan IA diinterogasi mengenai asal muasal sabu itu, keterangannya kalau sabu itu baru saja dibeli dari Kabupaten Sidrap atas perintah Brigpol Aw," tutur Eka Yudha Satriawan.
Polisi kemudian meringkus Awaluddin di rumahnya yang juga berada di Jalan Damai Ongkoe. "Iya Brigpol Aw itu anak perwira," ujar Eka Yudha.
Setelah penangkapan ketiga tersangka, polisi melakukan pengembangan ke Kabupaten Sidrap malam harinya. Diringkuslah Fh. Remaja laki-laki ini berperan sebagai orang yang disuruh-suruh oleh lelaki berinisial Sd dalam transaksi narkoba, masih jaringan dari Awaluddin.
Sebelum menjadi anggota Provos, Awaluddin sebelumnya bertugas di unit intelkam Polsek Mandai, Kabupaten Maros. Kemudian mutasi ke Polres Maros bertugas di seksi provost. Kini Awaluddin meringkuk di sel tahanan Mapolda Sulsel.
Kepala Satuan (Kasat) Binmas Polrestabes Makassar, AKBP Jamaluddin yang dikonfirmasi membenarkan kalau anaknya, Awaluddin ditangkap dan saat ini ditahan di Mapolda Sulsel.
"Iya anak saya ditangkap karena narkoba. Ini saya lagi laksanakan umrah dan dapat informasi dari media-media online kalau anak saya ditahan gara-gara narkoba. Saya tidak mengerti karena yang saya lihat anakku itu baik, tidak pernah ini dan ini, masuk kantor juga bagus. Entah apa sebenarnya yang terjadi, saya bingung," kata Jamaluddin, Rabu kemarin.
Jamaludin menuturkan, sebagai orang tua mungkin saja keliru menilai anak-anaknya tetapi yang dia tahu kalau anaknya itu sikapnya biasa-biasa saja, penyabar dan cenderung pendiam.
"Informasi yang saya dapatkan dari Makassar kalau sebenarnya anak saya itu meminjami uang ke temannya tapi memang dia ikut ke Kabupaten Sidrap. Yang saya tahu, anak saya memang dari dulu kalau temannya ada masalah, selalu saja dia pasang badan untuk temannya," tutur AKBP Jamaluddin.
Jamaluddin kaget saat mendapat kabar kalau anaknya ditangkap jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel. "Tidak ditemukan barang (sabu) di badannya atau di tempatnya. Hanya ditunjuk atau penunjukan saja katanya dia bos. Astaghfirullah, celana dalamnya saja saya masih belikan. Anak saya itu, badannya saja besar tapi lugu," lanjutnya.
Ditegaskan, kalau memang anaknya itu nyata melanggar hukum maka harus diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. "Kalau anak saya melanggar hukum, mau diapa lagi. Proses saja sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.
Tetapi, lanjut AKBP Jamaluddin, sekembalinya dari ibadah umrah nanti, dia akan menelusuri bagaimana cara penangkapan tersebut, karena sebenarnya masih belum begitu yakin kalau anaknya terlibat kasus narkoba. Yang dia tahu, anaknya selama ini baik-baik saja.