Kamis, 09 April 2020

Efek Corona, 1.316 Karyawan Hotel di Lombok Dirumahkan

Sebanyak 1.316 karyawan dari 17 hotel di Kabupaten Lombok, Nusa Tenggara Barat dirumahkan karena tidak ada tamu yang menginap sejak virus corona merebak di Indonesia. Best Profit

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat Saepul Ahkam mengungkap karyawan yang dirumahkan karena okupansi hotel yang menurun. Bestprofit

"Menurut data yang dihimpun, ada 17 hotel yang mengirimkan data. Mereka terpaksa merumahkan karyawan karena sepinya okupansi akibat virus corona," ujarnya, Senin (6/4) dikutip dari Antara.

Saepul menambahkan ada tujuh hotel yang mengambil kebijakan menutup usaha untuk sementara waktu. Menurutnya, selain hotel, usaha jasa seperti restoran dan hiburan pun bisa jadi mengambil kebijakan yang sama. PT Bestprofit

Dia mengklaim terus berusaha untuk menghimpun data perumahan karyawan sebagai basis data bagi pemerintah untuk penanganan dampak sosial dan ekonomi virus corona. 
PT Bestprofit Futures

"Kami akan komunikasikan ke pemerintah pusat melalui provinsi agar para pekerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa dapat stimulus program yang membantu mereka dari kesulitan berita," papar Saepul.

Dia pun menjelaskan, setelah pemerintah mengumumkan kasus pertama virus corona di Indonesia, kawasan Senggigi bak 'mati'.

"Semua usaha hiburan tidak ada yang buka. Restaurant pun banyak yang tutup. Hanya beberapa restaurant kecil dan pedagang kaki lima yang masih buka. Tapi tidak melayani makan di tempat," ujarnya.

Rabu, 08 April 2020

Hotel Tutup Diusulkan Jadi Penampungan ODP-PDP Corona

Wakil Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Anggawira usul agar hotel-hotel yang tutup karena tekanan bisnis dimanfaatkan untuk tempat karantina orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) virus coronaBest Profit


Sehingga, ekosistem bisnis tetap hidup, mulai dari hotel, rantai pasok makanan. Toh, ia melanjutkan dana penanggulangan penyakit covid-19 bisa digunakan. Bestprofit

"Jaringan hotel ini daripada tutup tidak ada customer, pemerintah bisa memanfaatkan dan supply chain makanannya bisa juga didapat dari para pedagang makanan yang omzetnya turun drastis. Dana penanganan covid-19 bisa digelontorkan," ujarnya, melansir Antara, Jumat (3/4). PT Bestprofit


Pemerintah pusat telah menggelontorkan subsidi kepada pemerintah daerah (pemda) untuk menangkal dampak covid-19 berupa hibah senilai Rp3,3 triliun agar pemda bisa menyewa hotel-hotel tersebut.

Jika dimanfaatkan sebagai tempat karantina ODP/PDP covid-19, maka pengusaha hotel akan sedikit ikut terangkat bebannya akibat dampak pandemi global itu.Menurut Anggawira, subsidi yang digelontorkan pemerintah tersebut intervensinya itu bisa masuk ke ratusan hotel yang tutup. PT Bestprofit Futures
"Jadi, kita berikan solusi agar pemerintah ini bisa memanfaatkan jaringan hotel untuk melakukan karantina terhadap orang-orang yang suspect covid-19, karena kapasitas rumah sakit kan terbatas," terang dia.

Anggawira menambahkan tentu para pengusaha hotel punya banyak pertimbangan untuk menutup atau tetap membuka hotelnya.


"Dengan menggunakan hotel yang tutup, karantina ini kan bisa lebih terpantau daripada di rumah yang mungkin fasilitasnya juga kurang," ungkapnya.

Selasa, 07 April 2020

Pertamina Bakal Likuidasi 25 Anak Usaha

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan akan me-likuidasi dan divestasi 25 anak usahanya. Upaya ini sebagai bagian dari konsolidasi anak-cucu perusahaan BUMN seperti diarahkan Menteri BUMN Erick Thohir.  Best Profit

Nicke tak merinci ihwal nama perusahaan tersebut, namun ia mengklaim bahwa sebagian perusahaan itu sudah berhenti beroperasi. Bestprofit

"Kami sudah mengidentifikasi ada 25 perusahaan yang bisa kami lakukan likuidasi dan divestasi. Sebagian besar ini adalah perusahaan yang secara operasional sudah tidak berjalan," ujarnya dalam konferensi pers bersama dengan Menteri BUMN, Erick Thohir secara teleconference, Jumat (3/4).


Menurut dia, likuidasi dan divestasi 25 anak usaha adalah salah satu cara terbaik sesuai kebijakan pemegang saham untuk meningkatkan bisnis inti perusahaan dan transparansi. PT Bestprofit

Sebagai langkah awal, Nicke menjelaskan setidaknya ada 7 anak usaha yang dilikuidasi pada tahun ini, termasuk satu perusahaan lainnya yang akan di divestasi. PT Bestprofit Futures


"Tahun ini, akan ada 8. Sisanya, 17 perusahaan akan kami lakukan tahun depan," terang dia.

Selama proses divestasi, ia memastikan seluruh karyawan akan tetap dipekerjakan oleh pemegang saham di perusahaan yang baru.

Proses penerapan kebijakan ini, sambung dia, nantinya akan dilihat kembali sesuai dengan prinsip efisiensi.

Pihaknya masih akan melihat keadaan untuk menentukan anak-anak perusahaan yang dapat dilakukan merger.

Selain itu, Nicke menjelaskan opsi akuisisi tetap menjadi salah satu kemungkinan yang dapat diambil oleh dirinya. "Tidak menutup kemungkinan nanti akan kami lakukan akuisisi," jelas dia.

Dalam langkah efisiensi perusahaan-perusahaan milik negara ini, Menteri BUMN Erick Thohir meminta agar tidak ada pemutusan hubungan kerja(PHK).

Erick menegaskan pihaknya tetap melakukan KPI, seperti pernyataan sebelumnya, yakni seluruh proyek strategis harus tetap dijalankan.

"Di sini juga sama bahwa GCG fokus pada core bisnis, efisiensi yang berkelanjutan agar kami (BUMN) terus sehat, secara korporasi ya terus efisiensi," tandasnya.

Senin, 06 April 2020

Kasus Corona Meningkat, Harga Jahe Merah Melesat 5 Kali Lipat

Harga jahe merah di pasaran melonjak hingga lima kali lipat di sejumlah daerah. Kenaikan harga jahe tersebut bersamaan dengan meningkatnya jumlah kasus terinfeksi virus corona di Indonesia. Best Profit

Di Jakarta, harga jahe merah sebelum pandemi corona dipatok Rp40 ribu per kilogram (Kg). Namun, saat ini harganya sudah mencapai Rp100 ribu per Kg. Bestprofit

Pedagang sayur di Pasar Senen Haerudin Mustafa mengaku harga sudah naik sejak 3 Maret.

"Jahe merah Rp100 ribu per kg. Awalnya Rp40 ribu. Naik dari tiga hari lalu. Katanya buat obat," ujarnya bulan lalu, seperti dilansir Antara. PT Bestprofit

Hingga kini, harga jahe merah pun masih bertahan tinggi di berbagai daerah Indonesia. Menurutnya, banyak pembeli yang mencari jahe merah namun pasokan dari Kramat Jati minim. Sehingga, harga jahe merah melonjak. PT Bestprofit Futures


Per 1 April, harga jahe merah di Sumatera Selatan mencapai Rp80 ribu. Padahal, di hari biasa, harga jahe merah berada di kisaran Rp20 ribu.

Sementara itu, harga jahe di Mesuji, Lampung mencapai Rp120 ribu per kg pada Jumat (3/4). Harga jahe merah tersebut melonjak 300 persen dari Rp40 ribu per kg.

"Jahe merah Rp120 ribu per kg, awalnya Rp40 ribu. Banyak yang beli, gak sesuai sama pasokan, katanya buat obat," tutur Endang.

Sejumlah pembeli mengaku kepada Endang, empon-empon, seperti jahe, temulawak dan lainnya bagus untuk menjaga kesehatan sehingga diharapkan bisa menangkal virus corona.

Pedagang sayur lain, Parjo mengatakan bahwa empon-empon paling ramai dicari dan dia membatasi pembelian komoditas itu maksimal 1 kg.

"Empon-empon tuh yang lagi rame-ramenya, biasanya pelanggan beli dari 0,5 kg hingga satu kg," kata Parjo yang mengaku menjual jahe merah seharga Rp120 ribu per kg.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, Sebanyak 170 orang meninggal dunia, dan 112 orang sembuh.

Jumat, 03 April 2020

Rupiah Terkapar Rp16.450 per Dolar AS Karena Sentimen Global

Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp16.450 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Rabu (1/4) sore. Posisi tersebut melemah 0,86 persen dibandingkan perdagangan Selasa (31/3) sore di level Rp16.325 per dolar AS. Best Profit

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp16.413 per dolar AS atau melemah dibandingkan posisi kemarin yakni Rp16.367 per dolar AS. Bestprofit

Sore ini, mata uang Garuda melemah di hadapan dolar AS bersama seluruh mata uang di Asia. Tercatat, yen Jepang melemah 0,08 persen, dolar Hong Kong turun 0,01 persen, dolar Singapura melambat 0,84 persen, dolar Taiwan melemah 0,13 persen, dan won Korea Selatan turun 1 persen. PT Bestprofit

Selanjutnya, peso Filipina melambat 0,43 persen, rupee India turun 0,75 persen, yuan China turun 0,23 persen, ringgit Malaysia melemah 0,72 persen, dan baht Thailand turun 0,76 persen terhadap dolar AS.

Senada, mata uang di negara maju kompak terjungkal di hadapan dolar AS. Poundsterling Inggris melemah 0,56 persen, dolar Kanada turun 1,22 persen, dolar Australia melemah 1,13 persen, dan franc Swiss melemah 0,57 persen. PT Bestprofit Futures

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan laju rupiah masih terbebani oleh sentimen global. Data manufaktur dari Asia dan Eropa menunjukkan perlambatan ekonomi ketika berperang melawan pandemi virus corona. Ia menuturkan Indeks Manajer Pembelian (PMI) manufaktur hampir semua negara baik di Asia maupun Eropa mengalami kontraksi di bawah 50.

"Kecuali China yang berada di luar dugaan yakni 52," katanya

Sementara itu, Goldman Sach merevisi turun pertumbuhan ekonomi AS menjadi minus 34 persen pada kuartal I-2020. Sebelumnya, lembaga keuangan itu meramal ekonomi AS minus 24 persen. Meski begitu, Goldman Sach memperkirakan ekonomi mulai pulih pada paruh kedua 2020 seiring penyebaran virus yang melambat. Pemulihan akan terjadi secara bertahap mulai Mei atau Juni.

"Namun pasar tentu melihat kondisi sekarang yang masih sangat tertekan," ucapnya
.

Kamis, 02 April 2020

BPJS Kesehatan Luncurkan Dua Fitur Baru, CHIKA dan VIKA

 Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia tak menghentikan BPJS Kesehatan dalam berinovasi. Kini fitur CHIKA dan VIKA dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan peserta JKN-KIS. Best Profit

Kedua fitur itu memiliki keunggulan dapat diakses tanpa memandang waktu dan lokasi. Sehingga, peserta JKN-KIS tidak perlu keluar rumah untuk mengunjungi kantor BPJS Kesehatan guna menyelesaikan berbagai keperluan.  Bestprofit

"Saat ini marak virus corona yang mengharuskan masyarakat untuk berdiam di rumah. dengan adanya inovasi yang kami berikan, peserta JKN-KIS sudah tidak perlu datang ke kantor untuk mendapatkan pelayanan, karena mereka dapat mengaksesnya lewat layanan CHIKA dan VIKA," kata Kepala BPJS Kesehatan Karawang, Debbie Nianta Musigiasari, pada Selasa (31/03). PT Bestprofit

CHIKA adalah pelayanan informasi dan pengaduan melalui chat yang direspons oleh Artificial Intelligence. CHIKA memberi informasi seperti cek status peserta, cek tagihan BPJS Kesehatan, lokasi fasilitas kesehatan, lokasi kantor cabang, mengubah data peserta, dan registrasi peserta. Fitur ini dapat diakses lewat Facebook Messenger, Telegram, serta WhatsApp.

Sementara VIKA adalah layanan informasi menggunakan mesin penjawab. Gunanya untuk mengecek status tagihan dan status kepersertaan melalui Care Center 1500 400. Debbie menilai, di era teknologi saat ini, masyarakat mendambakan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan lewat ponsel, tanpa keluar rumah. PT Bestprofit Futures

"Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan seluruh peserta JKN-KIS, karena zaman sekarang sudah hampir semua kalangan memiliki media sosial seperti Facebook, WhatsApp, Telegram. Apalagi di masa sekarang ini, masyarakat diimbau lebih baik di rumah saja untuk menghindari penyebaran Covid-19,
fitur ini tentunya menjadi salah satu solusi yang menjadi jawaban bagi peserta JKN-KIS yang sedang membutuhkan informasi kepesertaan JKN-KIS," jelas Debbie.

Grace, seorang peserta JKN-KIS mengaku telah merasakan langsung manfaat CHIKA dan VIKA. Menurutnya, CHIKA memberi informasi dengan cara yang menarik bagi anak muda.

"Saya mencoba berinteraksi dengan CHIKA, responnya sangat cepat, penjelasannya pun cukup memberikan saya informasi. Bagi saya ini sangat menarik karena sangat efektif dari segi biaya dan waktu, sangat mudah diakses kapanpun dan di manapun, pastinya saya akan merekomendasikan fitur ini ke keluarga dan teman-teman saya," kata Grace
.

Rabu, 01 April 2020

Posisi Investasi RI Naik Sebelum Ekonomi 'Terinfeksi' Corona

Posisi Investasi Internasional (PII) Indonesia mencatat kewajiban neto sebesar US$338,2 miliar atau sekitar 30,2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada akhir 2019 atau sebelum virus corona menghantui ekonomi RI. Best Profit

Posisi ini meningkat US$20,9 miliar atau 6,58 persen dari US$317,3 miliar yang setara 30,4 persen dari PDB pada 2018.  Bestprofit

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan kenaikan PII terjadi karena nilai Kewajiban Finansial Luar Negeri (KFLN) meningkat lebih tinggi dari Aset Finansial Luar Negeri (AFLN). KFLN tercatat sebesar US$711,6 miliar, sementara AFLN US$373,3 miliar pada akhir tahun lalu.  PT Bestprofit


KFLN tercatat meningkat US$47,6 miliar atau 7,2 persen dari 2018. KFLN meningkat karena kondisi ekonomi Tanah Air cukup baik sebelum tertekan penyebaran pandemi virus corona atau Covid-19. 

Hal ini tercermin dari peningkatan transaksi investasi portofolio berupa arus masuk modal asing berjangka panjang di pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik dan obligasi global milik korporasi dan pemerintah. Selain itu, KFLN juga meningkat karena derasnya aliran investasi langsung, khususnya instrumen investasi yang berdenominasi rupiah. PT Bestprofit Futures

Peningkatan terjadi karena penguatan rupiah terhadap dolar AS beberapa waktu lalu. Peningkatan juga didorong kenaikan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir tahun. 

"Ini cerminan kepercayaan investor yang tinggi terhadap prospek perekonomian Indonesia yang tetap baik dan imbal hasil aset keuangan domestik yang masih menarik," ucap Onny dalam keterangan resmi, Jumat (27/3). 

Sementara AFLN meningkat US$26,6 miliar atau tumbuh 7,7 persen dari 2018. Peningkatan AFLN terjadi oleh revaluasi positif akibat pelemahan dolar AS terhadap beberapa mata uang utama dunia. 

Selain itu juga terpengaruh peningkatan rerata indeks saham di sebagian besar negara-negara penempatan investasi residen. Namun, kata Onny, di sisi lain kenaikan AFLN tidak begitu pesat karena tertahan penurunan transaksi investasi portofolio dan investasi lainnya.
"Terutama didorong transaksi aset dalam bentuk investasi langsung dan cadangan devisa," imbuhnya. 

Ke depan, BI melihat perkembangan PII Indonesia akan tetap baik. Pasalnya, investasi di Tanah Air masih didominasi instrumen jangka panjang, meski tengah terjadi tekanan ekonomi akibat pandemi corona. 

"Meski demikian, Bank Indonesia akan tetap mewaspadai risiko kewajiban neto PII terhadap perekonomian Indonesia," pungkasnya.