Jumat, 10 Juli 2020
Realisasi Pembiayaan Utang Semester I 2020 Tembus Rp421 T
Best Profit
Sri Mulyani menjelaskan hampir semua negara memberikan stimulus dengan skema extraordinary dan dengan ukuran yang luar biasa pada tahun ini karena virus corona.Penarikan utang pemerintah di semester I lalu merupakan yang tertinggi dalam kurun lima tahun terakhir. Maklum, berdasarkan catatan Kementerian Keuangan, pada periode sama pada 2016 hingga 2019 pembiayaan utang masing-masing hanya sebesar Rp278,1 triliun (2016), Rp207,8 triliun (2017), Rp180,2 triliun (2018), dan Rp181,2 triliun (2019). PT Bestprofit Futures
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Kamis, 09 Juli 2020
Kasus Corona Meningkat, Harga Minyak Dunia Bervariasi
Harga minyak mentah bervariasi pada perdagangan Asia, Senin (6/7) pagi. Harga minyak berjangka Brent, misalnya, meningkat ditopang pengetatan pasokan.
Best Profit
Namun, harga minyak mentah WTI turun karena kekhawatiran lonjakan kasus virus corona yang dapat melemahkan permintaan minyak di Amerika Serikat. Bestprofit
Mengutip Antara, minyak mentah Brent naik 11 sen atau 0,3 persen menjadi US$42,91 per barel setelah naik 4,3 persen pada pekan lalu. Sementara, minyak mentah WTI berada di US$40,35 atau turun 30 sen atau 0,7 persen. PT Bestprofit
Di tengah meningkatnya jumlah kasus virus corona di 39 negara bagian AS, sebuah penghitungan Reuters menunjukkan bahwa dalam empat hari pertama pada Juli, 15 negara bagian melaporkan peningkatan rekor infeksi baru covid-19.
"Meningkatnya jumlah kasus di beberapa negara bagian AS masih membayangi prospek permintaan energi," kata analis ANZ dalam sebuah catatan. PT Bestprofit Futures
Namun, beberapa di pasar tetap fokus pada pengetatan pasokan ketika produksi oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) turun ke level terendah dalam beberapa dekade dengan produksi Rusia turun mendekati pemotongan yang ditargetkan.
Produksi AS, terbesar di dunia, juga jatuh. Jumlah rig minyak dan gas alam yang beroperasi di AS turun ke level terendah sepanjang masa untuk pekan kesembilan, meskipun pengurangan telah melambat karena harga minyak yang lebih tinggi mendorong beberapa produsen untuk memulai pengeboran lagi.OPEC dan sekutu termasuk Rusia, yang secara kolektif dikenal sebagai OPEC+, telah berjanji untuk memangkas produksi pada rekor 9,7 juta barel per hari (bph) untuk bulan ketiga pada Juli. Setelah Juli, pemotongan akan turun menjadi 7,7 juta barel per hari hingga Desember.
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Rabu, 08 Juli 2020
Jalan Tol Brigif-Sawangan Dibuka Gratis Selama Dua Minggu
Kementerian PUPR bersama investor merampungkan pembangunan proyek jalan tol Depok-Antasari (Desari) seksi Brigif-Sawangan. Seksi kedua ini sudah dibuka untuk umum dan gratis selama dua minggu ke depan sejak akhir pekan lalu.
Best Profit
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menerangkan tol Desari dibangun dalam rangka meningkatkan konektivitas kawasan strategis perkotaan metropolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Bestprofit
Tol Desari, sambung Basuki, akan diteruskan pembangunannya sampai Salabenda, Kabupaten Bogor, sepanjang 6,5 kilometer dan terkoneksi dengan tol Bogor Outer Ring Road (BORR).
"Jalan tol ini sejajar dengan tol Jagorawi. Apabila sudah rampung, tol Desari akan mengurangi beban lalu lintas tol Jagorawi sekitar sepertiga dari arus lalu lintasnya dan mempercepat waktu tempuh penduduk di Selatan Jakarta menuju Bogor," ujar Basuki, dikutip dari setkab.go.id, Senin (6/7). PT Bestprofit
Tol Desari seksi II terbentang sepanjang 6,3 Km dengan empat gerbang, yakni Krukut 1 (keluar tol), Krukut 4 (masuk tol), Sawangan 1 (keluar tol), dan Sawangan 4 (masuk tol) yang berakhir di jalan nasional Jalan Raya Sawangan, Jawa Barat.
Pembukaan jalan tol Desari seksi II dilakukan oleh Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit. "Sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat, maka para pelintas tidak dikenakan tarif hingga dua minggu ke depan," jelasnya. PT Bestprofit Futures
Yaitu seksi I Antasari-Brigif sepanjang 5,8 Km, seksi II Brigif-Sawangan 6,30 Km, dan seksi III Sawangan-Bojong Gede sepanjang 9,5 Km yang masih dalam pembangunan dan ditargetkan beroperasi pada Januari 2021.Tol Desari seksi II adalah lanjutan dari seksi I, yaitu Antasari-Brigif yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada September 2018 lalu. Secara total, tol Desari terbentang sepanjang 21,60 Km dan terbagi menajdi tiga seksi.
Pengusahaan tol Desari dilakukan oleh PT Citra Waspphutowa, anak usaha PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), dengan saham mayoritas 62,50 persen. Sisanya dikantongi oleh PT Waskita Toll Road sebesar 25 persen, dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) atau PTPP sebanyak 12,50 persen.
Perjanjian pengusahaan jalan tol ini diteken pada 29 Mei 2006 silam dan diamandemen pada 7 Juni 2011. Masa konsesi pengusahaan jalan tol Desari adalah 40 tahun yang terhitung sejak penerbitan Surat Perintah Mulai Konstruksi.
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Selasa, 07 Juli 2020
Aceh Temukan Potensi Sumber Migas di Blok Singkil-Meulaboh
Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) mengungkap potensi sumber baru minyak dan gas dari Blok Singkil dan Blok Meulaboh.
Best Profit
Kepala Divisi Eksplorasi dan Eksploitasi Ibnu Hafizh mengungkap potensi tersebut berdasarkan hasil dari Joint Study Assesstment (JSA) yang dilakukan perusahaan migas asal Singapura, Conrad Petroleum, Universitas Pembangunan Nasional Veteran, Frontier Point Ltd dan Universitas Trisakti. Bestprofit
Ibnu memaparkan dengan adanya sumber migas baru menjadi bukti bahwa industri hulu migas di Aceh memiliki tren positif. Dia mengungkap minat dari perusahaan-perusahaan migas, baik dari dalam maupun luar negeri, cukup tinggi untuk berinvestasi di provinsi ujung barat Indonesia itu. PT Bestprofit
Ibnu menyebutkan total potensi di Blok Singkil dengan asumsi P50 adalah sebesar 296 miliar kaki kubik gas (BCF). Sedangkan Blok Meulaboh memiliki potensi minyak mumi dengan asumsi P50 sebesar 192 juta barel minyak (MMBO) dan potensi gas dengan asumsi yang sama sebesar 1,1 triliun kaki kubik gas (TCF) yang ditangani oleh Frontier Point Ltd. PT Bestprofit Futures
Berdasarkan hasil studi bersama tersebut, potensi hidrokarbon diyakini berada pada Wilayah Kerja Offshore South West Aceh (Blok Singkil) dengan luas area kerja sebesar 8.200 km2 dan Offshore North West Aceh (Blok Meulaboh) seluas area 9.200 km2 dengan risiko geologi rata-rata moderate to high risk, khususnya di keberadaan source rock.
Ibnu mengungkap informasi ini dipaparkan dalam presentasi akhir studi bersama di Wilayah Kewenangan Aceh untuk Offshore South West Aceh (OSWA) Blok Singkil oleh Conrad Petroleum dan North West Aceh (ONWA) Blok Meulaboh oleh Frointier Point Ltd. melalui video conference pada minggu lalu di hadapan Tim Penawaran Wilayah Kerja (WK) Migas Aceh.
Dalam presentasi tersebut, Conrad Petroleum Ltd. dan Frontier Point Ltd. berminat melanjutkan hasil studi bersama ke penawaran langsung untuk melakukan eksplorasi dan eksploitasi di area tersebut."Pelaksanaan studi bersama dinyatakan telah selesai baik Conrad Petroleum Ltd maupun Frontier Point Ltd dan telah disampaikan pada presentasi akhir studi bersama mereka kepada Tim Penawaran Migas Aceh yang terdiri dari Pemerintah Pusat diwakili oleh Ditjen Migas, Pemerintah Aceh diwakili oleh Dinas ESDM Aceh, BPMA dan civitas akademik," jelasnya dikutip dari Antara, Jumat (3/7).
Untuk itu, Conrad Petroleum dan Frontier Point diminta segera sampaikan hasil studi dan keputusan atas tindak lanjut joint study tersebut kepada Direktur Jenderal Migas EDSM c.q. Tim Penawaran WK Migas Aceh paling lambat selama 14 hari kerja sejak presentasi pada tanggal 26 Juni 2020.
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Senin, 06 Juli 2020
Pizza Hut Indonesia Tak Ada Afiliasi dengan Waralaba Bangkrut
Emiten pengelola Pizza Hut PT Sarimelati Kencana Tbk mengungkap tidak memiliki hubungan afiliasi dengan pengelola waralaba Pizza Hut Amerika Serikat, NPC International. Best Profit
Sekretaris Perusahaan PT Sarimelati Kencana Tbk Kurniadi Sulistyomo mengungkap perseroan merupakan pemegang hak lisensi waralaba tunggal di Indonesia. Bestprofit
"Apapun nanti putusan pengadilan di Amerika Serikat, maka hal tersebut tidak akan mempengaruhi kinerja dan kegiatan usaha kami, Pizza Hut di Indonesia," kata Kurniadi dikutip dari Antara, Jumat (3/7).
"Kami tidak mengetahui bagaimana proses kepailitan yang terjadi di sana," ujarnya.Dia memaparkan permasalahan bangkrut NPC International yang terjadi di Amerika Serikat tersebut bersifat terpisah. PT Bestprofit
Sejak pengumuman kepailitan NPC International, harga saham Sarimelati Kencana atau emiten berkode PZZA ini sempat anjlok. Kurniadi berharap investor dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan merespons saham perseroan. PT Bestprofit Futures
"Untuk harga saham, kami berharap para investor dapat menelaah dan mempelajari terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan. Kami menyerahkan sepenuhnya fluktuasi harga pada mekanisme pasar di bursa," kata Kurniadi.
Dalam tiga bulan terakhir sebenarnya saham PZZA meningkat 39,25 persen. Namun, pada seminggu terakhir mengalami koreksi 15,82 persen.Pada perdagangan saham Kamis (2/7) lalu, saham PZZA tersebut sempat anjlok 55 poin atau 6,88 persen ke level Rp745 per lembar saham. Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 613 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 1,9 juta lembar saham senilai Rp1,45 miliar.
Sarimelati Kencana resmi melantai di bursa pada 23 Mei 2018 lalu. Saat itu perseroan melepas 604,38 juta lembar saham dengan harga penawaran umum perdana atau IPO sebesar Rp1.100 per lembar saham.
Pada perdagangan Jumat pagi ini, saham PZZA terpantau melemah 20 poin atau 2,68 persen menjadi Rp725 per lembar saham.Sriboga Raturaya selaku induk usaha menjadi pemegang saham pengendali dengan menguasai sekitar 64,79 persen saham Sarimelati Kencana. Sedangkan saham yang dimiliki masyarakat mencapai 23,06 persen.
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Jumat, 03 Juli 2020
Daya Beli Petani Hortikultura Tergerus pada Juni 2020
Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan tingkat daya beli petani hortikultura dan tanaman perkebunan rakyat tergerus pada Juni 2020. Penyebabnya, karena harga komoditas menurun, misalnya bawang merah, cabai rawit, karet hingga kopi. Best Profit
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan daya beli tercermin dari indikator Nilai Tukar Petani (NTP). Tercatat NTP hortikultura turun 1,15 persen dari 1 01,68 menjadi 100,51 dan NTP perkebunan rakyat turun 0,04 persen dari 98,51 menjadi 98,47. Bestprofit
"Beberapa komoditas hortikultura mengalami penurunan harga seperti bawang merah, cabai rawit, dan lainnya. Lalu di perkebunan rakyat, ada penurunan harga karet, tebu, kopi, dan kulit kayu manis," ungkap Suhariyanto saat konferensi pers virtual, Rabu (1/7). PT Bestprofit
Kendati begitu, NTP tanaman pangan meningkat tipis 0,04 persen dari 100,38 menjadi 100,42 pada bulan lalu. Kenaikan terjadi karena peningkatan harga gabah di petani dan penggilingan. PT Bestprofit Futures
Begitu pula dengan NTP peternakan dan perikanan. NTP peternakan tumbuh 1,69 dari 96,66 menjadi 98,29. Sementara NTP perikanan nai 0,38 persen dari 99,11 menjadi 99,48.
"Komoditas yang meningkat harganya adalah daging ayam ras dan sapi potong," jelasnya.
Secara rinci, kenaikan NTP perikanan terjadi karena NTP nelayan naik 0,54 persen dari 98,69 menjadi 99,22. Lalu, NTP pembudidaya ikan naik 0,12 persen dari 99,76 menjadi 99,88.
Peningkatan NTP kedua subsektor perikanan karena kenaikan harga ikan tongkol, ikan layang, udang payau dan rumput laut. Secara akumulasi, NTP nasional meningkat 0,13 persen dari 99,47 menjadi 99,6 pada Juni 2020.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan daya beli tercermin dari indikator Nilai Tukar Petani (NTP). Tercatat NTP hortikultura turun 1,15 persen dari 1 01,68 menjadi 100,51 dan NTP perkebunan rakyat turun 0,04 persen dari 98,51 menjadi 98,47. Bestprofit
"Beberapa komoditas hortikultura mengalami penurunan harga seperti bawang merah, cabai rawit, dan lainnya. Lalu di perkebunan rakyat, ada penurunan harga karet, tebu, kopi, dan kulit kayu manis," ungkap Suhariyanto saat konferensi pers virtual, Rabu (1/7). PT Bestprofit
Kendati begitu, NTP tanaman pangan meningkat tipis 0,04 persen dari 100,38 menjadi 100,42 pada bulan lalu. Kenaikan terjadi karena peningkatan harga gabah di petani dan penggilingan. PT Bestprofit Futures
Begitu pula dengan NTP peternakan dan perikanan. NTP peternakan tumbuh 1,69 dari 96,66 menjadi 98,29. Sementara NTP perikanan nai 0,38 persen dari 99,11 menjadi 99,48.
"Komoditas yang meningkat harganya adalah daging ayam ras dan sapi potong," jelasnya.
Secara rinci, kenaikan NTP perikanan terjadi karena NTP nelayan naik 0,54 persen dari 98,69 menjadi 99,22. Lalu, NTP pembudidaya ikan naik 0,12 persen dari 99,76 menjadi 99,88.
Peningkatan NTP kedua subsektor perikanan karena kenaikan harga ikan tongkol, ikan layang, udang payau dan rumput laut. Secara akumulasi, NTP nasional meningkat 0,13 persen dari 99,47 menjadi 99,6 pada Juni 2020.
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Kamis, 02 Juli 2020
Sri Mulyani Sebut Uang Negara di BI Capai Rp400 Triliun
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan uang negara yang ditempatkan di Bank Indonesia (BI) sekitar Rp300 triliun sampai Rp400 triliun. Selama ini, pemerintah mendapatkan bunga sebesar 80 persen dari bunga acuan BI 7 days repo rate.
Best Profit
"Uang negara yang rata-rata di BI balance-nya di atas Rp300 triliun, bahkan kadang-kadang bisa mencapai Rp400 triliun dengan suku bunga yang diatur oleh kami dan BI," ungkap Sri Mulyani, Senin (29/6). Bestprofit
Ia mengatakan sebagian dana di BI akan dialihkan ke bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara). Hal ini dalam rangka mendorong pemulihan sektor riil pasca dihantam pandemi virus corona lewat perbankan. PT Bestprofit
"Kami melakukan koordinasi dengan BI melalui surat yang kami kirim pada 23 Juni 2020 untuk menempatkan dana Rp30 triliun kepada bank Himbara," kata Sri Mulyani.Pemerintah, kata Sri Mulyani, akan menempatkan dana di bank Himbara sebesar Rp30 triliun. Ia mengaku telah mengirimkan surat kepada BI untuk mengalihkan dana negara yang ada di BI ke bank Himbara. PT Bestprofit Futures
Bank Himbara yang dimaksud adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Sri Mulyani bilang dana sebesar Rp30 triliun sudah tersebar di bank-bank tersebut.
Diketahui, aturan penempatan dana negara di bank Himbara ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 70/PMK.05/2020 tentang Penempatan Uang Negara di Bank Umum dalam Rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional. Beleid itu diteken Sri Mulyani pada 22 Juni 2020 lalu."Pelaksanaan transaksi dilakukan pada 25 Juni 2020 pagi. Dari Pak Gubernur BI (Perry Warjiyo) sudah menyampaikan ke saya bahwa sudah komplet sebelum jam 9 pagi uang itu sudah ada di bank Himbara," jelasnya.
Pemerintah akan mengevaluasi kebijakan ini dalam tiga bulan sekali. Sri Mulyani menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga meminta agar proses evaluasi dilakukan bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Label:
BEST PROFIT,
Best Profit Futures,
Bestpro,
BESTPROFIT,
Bestprofit Futures,
BPF,
PT Best Profit,
PT Best Profit Futures,
PT BESTPROFIT,
PT BestProfit Futures
Langganan:
Postingan (Atom)