Aparat kepolisian meloloskan pemudik yang melintas di pos penyekatan Kedungwaringin, Bekasi, pada Minggu (9/5) malam lantaran kepadatan antrean kendaraan. Meski begitu, mereka yang lolos tetap akan disekat saat hendak masuk daerah-daerah tujuan mudik. Best Profit
"Karena ini terlalu padat dan juga kondisinya tidak terlalu kondusif sehingga secara diskresi ambil kebijakan untuk dilepas," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan kepada wartawan, Senin (10/5). Bestprofit
Disampaikan Hendra, pihaknya telah berkoordi nasi aparat kepolisian di daerah lain terkait keputusan untuk meloloskan pemudik tersebut. PT Bestprofit
Koordinasi itu dilakukan sehingga pemudik tetap akan disekat ketika sudah tiba di daerah lain.
"Kita koordinasi dengan Karawang, Purwakarta, Subang, Cirebon, daerah penyekatan lain untuk melakukan penyekatan kembali, tidak berarti kita lepas di sini, di sana tidak disekat ya," ucap Hendra. PT Bestprofit Futures
Hendra menuturkan pihaknya juga telah menambah personel yang bertugas di pos penyekatan Kedungwaringin. Hal ini dilakukan agar proses pemeriksaan bisa dilakukan lebih cepat sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan.
"Kita tambah sekitar total sekitar 150an dan kita sudah minta penambahan dari polda sekitar 1 pleton, kemudian dari beberapa pos penyekatan yang ada kita minta beberapa, mungkin sekitar 150-200 orang," tuturnya.
Peristiwa pelolosan pemudik di wilayah Bekasi ini turut terekam dalam sebuah video dan beredar di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagtam @jakarta_zone.
"JEBOL, Pos penyekatan Kedungwaringin, Bekasi malam tadi, Minggu, 9/5/2021. Hati-hati di jalan para pemudik!," demikian keterangan dalam unggahan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar